KEDIRI - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kediri melantik 1.032 Panitia Pemungutan Suara atau PPS untuk Pemilu 2024 di Gedung Convention Hall, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri pada Selasa (24/1/2023) pagi.
Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana dalam sambutannya menyampaikan bahwa anggota PPS yang telah dilantik agar menjaga marwah dan integritas KPU.
“Saya ucapkan selamat kepada anggota PPS yang telah dilantik,”ucap Mas Dhito sapaan akrab Bupati Kediri.
Mas Dhito menegaskan, para anggota PPS agar jangan mau dijadikan objek oleh pihak manapun. Ia mengungkap bahwa pengalamannya mencalonkan diri sebagai Bupati Kediri, pernah dijadikan objek.
“Dulu saya pada saat mencalonkan diri sebagai Bupati Kediri pernah dijadikan objek oleh orang. Jadi saya tekankan kepada anggota PPS jangan mau dijadikan objek yang mempunyai kepentingan,” kata Mas Bup Sapaan Bupati Kediri.
Bupati Kediri juga mengingatkan agar tetap komitmen menjaga profesionalisme serta menolak segala bentuk suap. “Yang pasti banyak godaan dan yang menggoda. Saya berharap anggota PPS yang dilantik harus berani menolak dan melawan segala bentuk suap,” tegasnya.
Ketika nantinya anggota PPS, lanjut Mas Dhito, dalam menjalankan kinerja ada tekanan oleh pihak manapun, agar segera berkoordinasi dengan Kepala Desa.
Lebih lanjut, Mas Dhito berpesan agar anggota PPS jangan sampai main-main dengan Kepala Desa jika menemukan pelanggaran Pemilu.
“Saya tekankan kepada anggota PPS jangan sampai berkoordinasi, bermain-main dengan kepala desa terkait pelanggaran. Jaga integritas,” tegas Mas Dhito.
Sementara Komisioner KPU Jawa Timur Miftahur Rozaq yang hadir dalam pelantikan menuturkan, KPU Kabupaten Kediri telah menyelesaikan tugas tahapan di Pemilu 2024.
KPU Kabupaten Kediri telah mampu melaksanakan tahapan melalui badan adhoc yakni rekrutmen anggota PPS dan pelantikan.
“Anggota PPS sudah dilantik dan selamat bertugas. Kalian semua sudah mengambil sumpah dan janji serta menandatangani pakta integritas. Untuk itu saya berpesan jaga integritas KPU,” tutur Miftahur Rozaq.
Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Kediri Ketua Ninik Sunarmi menyebut, dari jumlah anggota PPS yang dilantik itu, sebelumnya ada sekitar 3024 calon yang mendaftarkan diri mencalonkan diri.
“Dari 3024 lebih peserta yang mendaftar dan dari tahapan KPU telah menetapkan 1032 anggota PPS yang sudah dinyatakan lulus seleksi,” ucapnya.
Ninik menambahkan, anggota PPS yang dilantik ini sudah melalui berbagai tahapan mulai dari seleksi administrasi tes tulis dan wawancara.
“Tolong dijaga amanah dengan baik jaga integritas KPU dan profesional. Tak hanya itu jaga netralitas di masing-masing desa,” ungkap Ninik.
Ninik menegaskan, jika anggota PPS yang terpilih sudah melalui mekanisme dan sudah melakukan perubahan atas mekanisme yang telah diberikan Bawaslu dari aduan yang sempat ada.
"Kemarin sudah melakukan semuanya sesuai mekanisme dan aturan yang ada," pungkasnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Phepen |
Editor | : Irqam |
Komentar & Reaksi