SUARA INDONESIA

Relawan Kipra Torut Dukung Danny Pomanto-Azhar Arsyad di Pilkada Sulsel

Yudi Kurniawan - 07 October 2024 | 23:10 - Dibaca 487 kali
Politik Relawan Kipra Torut Dukung Danny Pomanto-Azhar Arsyad di Pilkada Sulsel
Ketua Kipra Torut, Rosmita Pakondo, didampingi relawan saat membacakan deklarasi dukungan Kipra Torut di hadapan Calon Gubernur Sulsel, Danny Pomanto, Senin (7/10/2024). (Foto: Yudi Kurniawan/Suara Indonesia)

SUARA INDONESIA, TORUT - Relawan Kita Prabowo (Kipra) Toraja Utara (Torut) mendukung pasangan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Danny Pomanto-Azhari Arsyad (DIA) di Pilkada Sulsel pada 27 November 2024.

Dukungan itu disampaikan saat Danny dan Azhar bersilaturahmi dengan relawan Kipra Torut di posko relawan Kipra sekaligus posko relawan DIA, Rantepao, Toraja Utara, Senin (7/10/2024).

Ketua Kipra Torut, Rosmita Pakondo dalam deklarasinya mengatakan Kipra Torut mendukung sepenuhnya untuk memenang DIA di Torut.

"Kami akan memastikan kemenangan DIA di Tana Toraja dan Toraja Utara sebesar 80 persen," ucap Rosmita.

Rosmita juga menambahkan, masyarakat Toraja sudah kehilangan identitas di Sulsel dengan ditiadakannya patung tedong bonga (kerbau belang) dan rumah adat tongkonan di rumah jabatan Gubernur Sulsel.

"Masyarakat Toraja tidak butuh wisata halal, yang akan merusak pendapatan masyarakat setempat, masyarakat Toraja juga telah kehilangan identitasnya dengan ditiadakannya patung tedong bonga (kerbau belang) dan Lumbung di Rujab Gubernur, begitu juga dengan natal yang sudah tiga tahun berturut-turut tidak diadakan oleh Pemerintah Provinsi sebelumnya,"tutupnya.

Menanggapi itu calon Gubernur Sulsel nomor urut satu, Danny Pomanto, mengucapkan terima kasih kepada relawan Kipra yang memberikan dukungan kepada DIA.

"Wisata halal tidak dibutuhkan di Toraja, tapi yang kita butuh rumah makan atau restoran yang menyajikan makanan halal, beda wisata halal dengan restoran halal, restoran halal itu fasilitas sedangkan wisata halal itu menyangkut semua lingkup kehidupan pariwisata jadi itu tidak cocok diterapkan di Toraja," ucap Danny.

Lanjut Danny, jika orang lain menghilangkan bangunan rumah Toraja, maka ia akan membangun kembali rumah Toraja.

"Saya bangun rumah Toraja di pantai Losari, Makassar, Sulsel itu bukan karena apa, tujuannya, ada 2000 anak sekolah melihat mendirikan itu, saya ingin jadikan ajang pendidikan, karena bersamaan ada dua miniatur perahu pinisi yang ikut di bangun, saya mencoba menjaga budaya serta mengeksplorasi budaya sehingga menjadi keunggulan di daerah kita," jelasnya.

"Toraja harus semakin Toraja, Toraja tidak perlu menjadi Makassar dan Makassar harus semakin Makassar, ciri inilah yang membawa Sulsel menjadi hebat," tutup Walikota Makassar periode 2019-2024 itu.

Paslon Danny-Azhar maju pada Pilkada Sulsel dengan diusung 3 partai yakni, PDIP, PKB dan PPP.

Pasangan itu juga menerima dukungan 5 parpol nonparlemen yakni Partai Buruh, Partai Garda Republik Indonesia (Garuda), Partai Kebangkitan Nusantara (PKN), Partai Ummat, dan Partai Bulan Bintang (PBB). (*)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Yudi Kurniawan
Editor : Mahrus Sholih

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya