TRENGGALEK - Keberadaan tambak udang di pesisir selatan Kabupaten Trenggalek sempat menjadi perbincangan hangat.
Banyak ketakutan akan limbah yang bisa berdampak pada lingkungan terutama dilokasi wisata.
Namun ada juga yang melihat hal tersebut sebagai kesempatan peningkatan ekonomi serta peningkatan pengunjung lokasi wisata.
Menanggapi hal itu, Sunyoto selaku Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan menjelaskan bahkan terkait tambak udang vanamei bukan merupakan ranahnya.
Namun demikian, pihaknya bisa menanggapi dari segi efek dan keuntungan bagi potensi wisata yang selama ini menjadi pendapatan asli daerah terbesar.
"Terkait tambak udang, efek negatif dan positif itu pasti ada, tergantung kita bagaimana untuk menata itu," tegas Sunyoto, Sabtu (30/1/2021).
Lanjut Sunyoto, untuk tambak udang yang terpenting adalah bagaimana pengolahan limbah yang dihasilkan harus tepat.
Karena jika limbah tersebut tidak dikelola dengan baik, pastinya dalam jangka waktu panjang akan juga berdampak.
"Memang saat ini masih belum terasa dampak akibat limbah di lokasi wisata, kita berharap jangan sampai," ungkapnya.
Sedangkan untuk segi positifnya, dijelaskan Sunyoto dengan adanya tambak udang dengan pengelolaan limbah yang bagus bisa menjadi potensi tersendiri.
Seperti yang diketahui bersama bahwa tambak udang menjadi penopang ekonomi masyarakat. Sehingga dalam masa pemulihan ekonomi ini memiliki potensi yang sangat bagus.
"Masyarakat harus bisa melihat potensi itu, karena lokasinya juga sangat pas di lokasi wisata," ucapnya.
Ditambahkan Sunyoto, udang yang dihasilkan bisa menjadi daya tarik wisatawan tersendiri.
Jika melihat untuk mendongkrak pariwisata, tambak udang ini bisa menjadi daya tarik edukasi bagi wisatawan.
Selain itu masyarakat, serta resort dan restoran bisa menggunakan udang menjadi kuliner yang memikat para wisatawan.
Jadi hasil udang ini jangan hanya dikirim ke luar kota atau luar negeri saja, masyarakat harus bisa memanfaatkan dan mengolah kuliner dengan bahan baku udang tersebut.
"Kita berharap adanya tambak udang ini bisa meningkatkan jumlah pengunjung dengan terus menggali potensi kulinernya," pintanya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Rudi Yuni |
Editor | : |
Komentar & Reaksi