KUTAI BARAT - Sejak Covid-19 melanda Indonesia, membuat gairah wisata lesu, tak terkecuali di Kabupaten Kutai Barat, Kalimantan Timur.
Saat ini, pariwisata di Kabupaten Kutai Barat (Kubar) tutup untuk sementara waktu yang belum ditentukan. Hal itu dilakukan demi upaya untuk menjalankan protokol kesehatan yang di anjurkan pemerintah.
Namun, walau ditutupnya sejumlah wisata, membuat Dinas Pariwisata Kutai Barat tak tinggal diam. Pada tahun 2021 ini, Dinas Pariwisata Kubar fokus menata administrasi dan pengembangan SDM pariwisata.
"Salah satu langkah yang kita ambil selama di pandemi ini, Dinas Pariwisata berusaha untuk menata administrasi seperti kepemilikan lahan dan peningkatan SDM yang ada di dalam kepariwisataan," ujar Yiska Jumeiana, Kasi Pengembangan Destinasi dan Industri Pariwisata Kutai Barat, Senin (26/04/2021).
Yiska melanjutkan, perlu adanya pembinaan terkait pramuwisata dan pengembangan sarana prasana di setiap pariwisata.
"Semua itu dalam tahap konsep dan progres dalam menata administrasi supaya setiap objek dan kebutuhan objek ada panduan tertentu dan aturan tertentu yang berlaku berdasarakan aturan yang sudah ada dan ini perlu kita sosialisasikan," pungkasnya.
Selain fokus menata administrasi dan SDM, Dinas Pariwisata juga menargetkan membentuk Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) di masing-masing kecamatan hingga desa yang ada di Kubar.
Ditanya soal kapan dibukanya destinasi wisata, pihaknya mengaku masih menunggu surat edaran dari pemerintah.
"Kemungkinan besar ini bulan 5 keluar surat edaran untuk dibukaknya wisata atau tidak," ucapnya. (Nico)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Mohammad Sodiq |
Editor | : Nanang Habibi |
Komentar & Reaksi