SUARA INDONESIA, NUSANTARA - Jajanan pasar tetap menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya kuliner Indonesia, meskipun era modern menawarkan banyak makanan cepat saji. Keunikan dan rasa autentik jajanan pasar menjadikannya tetap diminati oleh berbagai kalangan hingga saat ini.
1. Cita Rasa Tradisional yang Autentik
Jajanan pasar menawarkan cita rasa tradisional yang sulit ditemukan pada makanan modern. Resep turun-temurun menjadi daya tarik tersendiri bagi para penikmat kuliner yang ingin merasakan nostalgia masa lalu.
2. Harga Terjangkau untuk Semua Kalangan
Harga jajanan pasar yang ekonomis membuatnya tetap relevan di era modern. Dengan biaya yang terjangkau, siapa saja bisa menikmati makanan enak tanpa perlu merogoh kocek dalam-dalam.
3. Bentuk Dukungan pada UMKM Lokal
Membeli jajanan pasar berarti mendukung pelaku usaha kecil dan mikro (UMKM) lokal. Hal ini menjadi salah satu alasan mengapa jajanan pasar masih bertahan meski di tengah gempuran makanan cepat saji.
4. Variasi Produk yang Beragam
Dari klepon hingga pastel, jajanan pasar menawarkan beragam pilihan untuk semua selera. Keanekaragaman ini menjadikannya cocok dinikmati dalam berbagai kesempatan, baik sebagai camilan maupun pelengkap acara.
5. Mudah Didapatkan di Berbagai Tempat
Jajanan pasar kini tidak hanya tersedia di pasar tradisional tetapi juga di mal modern, bazar, dan platform online. Hal ini membuatnya semakin mudah diakses oleh generasi muda.
Eksistensi jajanan pasar membuktikan bahwa tradisi kuliner Indonesia tetap hidup di tengah modernisasi. Dengan dukungan masyarakat, jajanan pasar akan terus bertahan sebagai warisan budaya yang berharga. (*)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Aditya Mulawarman |
Editor | : Mahrus Sholih |
Komentar & Reaksi