SAMARINDA, Suaraindonesia.co.id - Anggota Fraksi PKS DPRD Kaltim Fitri Maisyaroh menyambut baik pelantikan Encik Wardana secara resmi menggantikan Anggota Komisi II DPRD Kaltim Masykur Sarmian.
Ia mengungkapkan perasaannya atas dilantiknya Encik Wardani sebagai anggota DPRD Kaltim yang akan menggantikan Masykur Sarmian.
Diketahui, Pelantikan pengucapan sumpah atau janji Pengganti Antar Waktu (PAW) anggota DPRD Provinsi Kaltim dipimpin ketua DPRD Hasanuddin Mas'ud dalam Rapat Paripurna (Rapur) Ke-39 DPRD Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) pada Rabu (01/11/2023).
Dalam pernyataannya, Bunda Fitri berharap agar Encik Wardani dapat mengawal aspirasi masyarakat yang diwakilinya.
Pelantikan pengucapan sumpah atau janji Pengganti Antar Waktu (PAW) anggota DPRD Provinsi Kaltim dipimpin ketua DPRD Hasanuddin Mas'ud.
Bunda Fitri yang juga anggota komisi IV DPRD Kaltim juga berharap Encik Wardana dapat beradaptasi dan berkerja sama dengan anggota DPRD Kaltim yang lain.
"Saya juga berharap Encik Wardana dapay bekerja sama dengan anggota dewan lainnya untuk memperjuangkan kemajuan warga Kaltim," harapnya.
Sementara itu, Anggota DPRD Kaltim yang baru Encik Wardani, menyampaikan rasa syukurnya karena diberi kepercayaan untuk menjabat di Komisi II DPRD Kaltim. Ia berharap dapat memberikan kontribusi positif dalam pembangunan Kaltim, terutama dalam mendukung karya anak muda di wilayah tersebut.
Dengan semangatnya, Encik berharap dapat berkontribusi maksimal dalam pembangunan Kaltim. "Mudahan dengan hadirnya saya sebagai legislatif muda, baru 40 tahun ini bisa maksimal membangkitkan karya anak muda di Kaltim dan berkontribusi dalam pembangunan Kaltim. Rencana ke Komisi II untuk tugasnya," jelas Encik di Ruang Rapat Utama Gedung B DPRD Provinsi Kaltim.
Dengan adanya pengambilan sumpah PAW dan komitmen para anggota DPRD Provinsi Kaltim, diharapkan bahwa tugas legislatif di provinsi ini akan terus berjalan dengan lancar untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Kaltim. (Adv)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Redaksi |
| Editor | : Satria Galih Saputra |
Komentar & Reaksi