SUARA INDONESIA, SAMARINDA - Anggota Komisi IV DPRD Kalimantan Timur, Salehuddin menyambut baik keputusan terkait kenaikan gaji Aparatur Sipil Negara (ASN). Baginya, ini adalah langkah positif yang diharapkan akan memberikan dorongan kuat bagi ASN untuk bekerja dengan lebih maksimal.
Namun, Salehuddin menekankan bahwa kebijakan kenaikan gaji ASN harus dijalankan dengan pertimbangan yang matang. Ia percaya bahwa tidak semua ASN seharusnya secara otomatis mendapatkan kenaikan gaji ini. Hal ini disebabkan oleh adanya Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan non-ASN yang juga berperan penting dalam menjalankan pelayanan publik.
"Oleh karena itu, peningkatan komponen gaji perlu dipertimbangkan secara menyeluruh, termasuk bagi pengawas, tenaga teknis, penyuluh, dan petugas di daerah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T)," ungkapnya kepada awak media, beberapa waktu lalu.
Salehuddin juga menekankan pentingnya prinsip keadilan dalam proses kenaikan gaji ASN. Baginya, kenaikan gaji harus sejalan dengan kinerja para ASN. Untuk itu, ia menyarankan penggunaan mekanisme evaluasi berkala. "Misalnya dalam enam bulan atau satu tahun, untuk memastikan bahwa kenaikan gaji benar-benar didasari oleh peningkatan kinerja yang signifikan," sebutnya.
"Dengan semakin meningkatnya alokasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), pemerintah daerah memiliki kemampuan untuk meningkatkan numerasi gaji ASN," tandas Salehuddin.
Kendati demikian, ia memperingatkan agar peningkatan gaji ini harus beriringan dengan peningkatan kinerja, sehingga memberikan keadilan bagi semua ASN.
Salehuddin percaya bahwa langkah ini seharusnya tidak hanya menjadi kabar baik bagi ASN, melainkan juga menjadi pendorong semangat bagi mereka untuk terus memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat.
"Kenaikan gaji seharusnya menjadi insentif yang mendorong ASN untuk lebih berdedikasi dan memberikan kontribusi yang signifikan dalam menjalankan tugas mereka," katanya.
"Dengan pendekatan yang matang dan berimbang, kenaikan gaji ASN diharapkan akan menjadi motor penggerak bagi kemajuan pelayanan publik di Kaltim," pungkasnya. (Adv)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Mohamad Alawi |
| Editor | : Satria Galih Saputra |
Komentar & Reaksi