SUARA INDONESIA

Festival Anggrek di Jember, Diikuti Peserta hingga Luar Jawa

Tamara F - 06 August 2024 | 22:08 - Dibaca 1.88k kali
Advertorial Festival Anggrek di Jember, Diikuti Peserta hingga Luar Jawa
Sejumlah pengunjung saat menikmati keindahan bunga pada Festival Anggrek di Gedung Serbaguna Kaliwates, Jember. Festival ini berlangsung sejak 5 hingga 11 Agustus 2024. (Foto: Istimewa)

SUARA INDONESIA, JEMBER- Kabupaten Jember kembali menggelar festival anggrek. Kali ini berlangsung di Gedung Serbaguna milik Pemkab Jember di Kecamatan Kaliwates, Senin (5/8/2024). Festival ini ternyata cukup memikat perhatian para penggemarnya.

Asisten III Hari Agustriono membuka acara mewakili Bupati Jember Hendy Siswanto. Dia menyampaikan festival anggrek ini sebagai upaya Pemkab Jember untuk melestarikan anggrek, baik bagi para pencintanya maupun masyarakat luas.

“Juga untuk memberi daya tarik masyarakat terhadap anggrek, serta sebagai ajang mengenalkan dan mengedukasi generasi muda tentang dunia anggrek, serta forum silaturahmi dan mendongkrak perekonomian dan daya pariwisata,” jelasnya.

Festival ini akan digelar selama sepekan ke depan hingga 11 Agustus. Ia berharap, kegiatan ini dapat menjadi daya tarik dalam mengenalkan anggrek yang tidak hanya bisa dinikmati sebagai tanaman hias, tapi juga bisa digunakan sebagai sarana edukasi dan ketenangan jiwa.

Bertajuk “Anggrek Pesona Loka 2024”. Peserta festival kali ini dihadiri dari berbagai daerah. Mereka hadir turut memeriahkan festival tersebut, seperti dari Provinsi Bali, Bandung dan Sumbawa. Sementara peserta yang dari Jatim yakni berasal dari Kabupaten Banyuwangi, Probolinggo, Lumajang, Pasuruan, Malang, serta Surabaya.

Ketua Panitia Pelaksanaan Festival Anggrek, Sugiarto mengatakan, tujuan utama festival ini adalah sebagai bagian dari usaha pelestarian anggrek, khususnya di Kabupaten Jember.

Menurutnya, festival ini juga untuk mendorong peningkatan ekonomi lokal dan mengajak masyarakat agar mencintai lingkungan melalui anggrek.

“Dengan festival yang dimulai sejak 5 Agustus dan berakhir pada 11 Agustus tentu akan terjadi perputaran uang,” ucapnya.

Pada festival ini, mereka yang hadir disuguhi berbagai jenis dan warna anggrek yang seolah menghipnotis mata. Sebagai bunga yang menyandang gelar puspa pesona nusantara, anggrek kini banyak dilirik sebagai salah satu bunga yang memiliki peluang bisnis.

Potensi bisnis ini sangat menjanjikan, sehingga masuk akal jika banyak pencinta tanaman hias yang memulai usaha budidaya bunga anggrek. (ADV)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Tamara F
Editor : Mahrus Sholih

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya