SUARA INDONESIA, JOMBANG - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jombang menggelar sosialisasi tentang pentingnya netralitas karyawan dalam Pilkada 2024 dan pencegahan praktik judi online.
Sosialisasi yang digelar di halaman RSUD Jombang, Senin (18/11/2024), dipimpin langsung Direktur RSUD Jombang Dr. dr. Ma'murotus Sa'diyah, M.Kes, dhadiri seluruh karyawan dan manajemen Rumah Sakit.
Dalam sambutannya, Direktur RSUD Jombang Sa'diyah mengingatkan kepada seluruh karyawan untuk menjaga netralitas selama pelaksanaan Pilkada 2024.
“Sebagai aparatur sipil negara (ASN) dan tenaga medis yang bekerja di RSUD Jombang, kita harus bersikap netral dan tidak terlibat dalam politik praktis. Hal ini penting untuk menjaga integritas dan pelayanan publik yang profesional,” kata Sa'diyah.
Dalam kesempatan tersebut, seluruh karyawan dan manajemen Rumah Sakit menandatangani surat pernyataan komitmen netralitas yang akan menjadi pedoman dalam menjalankan tugas selama masa kampanye Pilkada 2024 sebagai bentuk komitmen bersama.
"Dengan penandatanganan ini, diharapkan karyawan RSUD Jombang dapat menjaga profesionalisme dan tidak terlibat dalam aktifitas yang dapat mencederai prinsip netralitas, baik di lingkungan kerja maupun di luar pekerjaan," ujar Sa'diyah.
Selain sosialisasi tentang pentingnya netralitas, dalam acara tersebut juga dilakukan sosialisasi terkait pencegahan judi online, dimana pentingnya kesadaran akan bahaya judi online yang semakin marak di kalangan masyarakat.
"Kami mengimbau seluruh karyawan untuk tidak terlibat dalam praktik judi online, yang dapat merusak moral dan disiplin kerja," pinta Neng Eyik sapaan akrab Ma'murotus Sa'diyah ini.
Menurut Neng Eyik, pencegahan judi online dianggap penting dalam mendukung terciptanya lingkungan kerja yang sehat dan produktif. "RSUD Jombang berkomitmen untuk terus menjalankan prinsip netralitas, baik di dalam politik, maupun di dalam mencegah perilaku yang merugikan masyarakat, seperti judi online," ungkapnya.
"Intinya kami selalu menjaga kesejahteraan karyawan dan pasien dengan menekan segala bentuk pelanggaran hukum dan etika," imbuhnya.
Seiring dengan hal itu, diharapkan seluruh karyawan dapat memberikan contoh positif bagi masyarakat dalam menjaga integritas maupun etika di tempat kerja.
"Harapan kami RSUD Jombang ke depan tetap menjadi institusi yang profesional dan dipercaya masyarakat dalam memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik," ujar Neng Eyik.
Dalam kegiatan itu, Direktur RSUD Jombang memberikan penghargaan kepada dokter dan petugas pemberi pelayanan favorit pilihan pelanggan yaitu dr. Antina Nevi Hidayati, Sp.KJ dan Anang Teguh Prasetya, S.Kep.Ns.
Adapun pemberian hadiah lomba yang diadakan di RSUD Jombang pada tahun 2024 ini kepada sejumlah pemenang. (Adv)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Gono Dwi Santoso |
Editor | : Satria Galih Saputra |
Komentar & Reaksi