SUMENEP, Suaraindonesia.co.id - Fenomena cuaca El Nino, dinilai akan berdampak pada terjadinya kekeringan berkepanjangan di berbagai wilayah, termasuk Kabupaten Sumenep.
Hal itu mendulang atensi yang cukup besar dari berbagai kalangan, termasuk Polres Sumenep. Yang kemudian bergerak cepat mengambil langkah strategis, dengan membangun sumur bor untuk warga.
Diketahui, saat ini sumur bor yang telah dibangun dan diresmikan Polres Sumenep berlokasi di Desa Basoka, Kecamatan Rubaru. Daerah ini memang masuk dalam peta rawan kekeringan.
Kapolres Sumenep AKBP Edo Setya Kentriko menjelaskan, El Nino, yang sering kali disertai dengan periode kemarau yang panjang dan kekeringan, dapat berdampak serius pada pasokan air bersih yang menjadi kebutuhan masyarakat.
"Kami memahami bahwa El Nino dapat menyebabkan kekeringan dan kesulitan akses air bersih bagi masyarakat kami. Oleh karena itu, kami ingin memberikan solusi dengan membangun sumur bor yang dapat menjadi sumber air yang andal selama musim kemarau," jelasnya, Rabu (13/09/2023).
AKBP Edo juga mengajak dan mengimbau masyarakat untuk selalu menjaga dan merawat sumur bor ini agar dapat berfungsi dengan baik dalam jangka panjang.
Dengan langkah proaktif ini, Kapolres berharap dapat membantu masyarakat Sumenep menghadapi tantangan El Nino dengan lebih baik dan menjaga kesejahteraan warga di tengah perubahan iklim yang semakin tidak pasti.
Sekadar diketahui, bakti sosial pembangunan dan peresmian sumor bor kali ini juga dalam rangka Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke – 68 tahun 2023 yang mengusung tema 'Modernisasi Pelayanan Polantas Presisi Mengawal Pemilu Damai untuk Indinesia Maju'. (amb/wil)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Wildan Mukhlishah Sy |
Editor | : Yuni Amalia |
Komentar & Reaksi