SUARA INDONESIA, MADIUN - Momen Hari Ibu 22 Desember, diperingati oleh puluhan pelajar salah satu MTs negeri di Kabupaten Madiun, Jawa Timur, dengan cara berbeda.
Sekitar 30 pelajar mengayuh sepeda sejauh empat kilometer menuju pasar tradisional. Mereka membagikan jamu dan bunga ke ibu-ibu pedagang di Pasar Barakan, Desa Dempel, Kecamatan/Kabupaten Madiun.
Hal tersebut dilakukan, sebagai pengingat bahwa seorang ibu juga turut berperan membantu mencari nafkah, demi keberlangsungan ekonomi keluarga mereka.
Tak ada raut lelah dalam wajah siswa-siswi tersebut. Setelah tiba di pasar, mereka langsung membagikan jamu yang dikemas dalam botol, juga puluhan kuntum bunga ke ibu-ibu pedagang.
Meski kegiatan tersebut sederhana, namun terkandung makna yang dalam. Karena dengan memberikan sekuntum bunga dan sebotol jamu, menjadi tanda kasih pada momen Hari Ibu.
Banyak ibu-ibu pedagang yang terharu ketika melihat dan menerima hadiah itu. "Para siswa dan siswi juga dapat merasakan sosok seorang ibu yang hebat, kuat dan tanpa batas memberikan dukungan, serta berjuang untuk masa depan anaknya,” kata Asnurul Hidayati, Kepala MTs Negeri 12 Madiun.
Menurutnya, momentum ini diharapkan dapat membuat anak didik menghormati, serta memberikan kedamaian pada ibu kandung mereka sendiri. Apalagi, ibu adalah guru utama dan pertama bagi anak.
“Dan masa depan anak merupakan salah satu tujuan utama para ibu-ibu, sehingga mereka rela ikut membanting tulang demi mencari nafkah untuk keluarga,” pungkasnya. (*)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Prabasonta |
| Editor | : Mahrus Sholih |
Komentar & Reaksi