SUARA INDONESIA, BANYUWANGI - Hubride 2024 yang digelar di Banyuwangi pada Minggu, 6 Oktober 2024, semakin memperkuat citra kabupaten ini sebagai destinasi sport tourism unggulan di Indonesia. Ajang ini menarik lebih dari 300 peserta dari berbagai Provinsi.
Event balap sepeda ini digelar dalam rangka memperingati Hari Perhubungan Nasional 2024. Kegiatan ini diadakan oleh Kementerian Perhubungan bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi.
Rute sepanjang 122 kilometer dipilih untuk Hubride 2024, dengan titik start dan finish di halaman Akademi Penerbangan Indonesia (API). Rute ini menantang dan melewati pemandangan indah Banyuwangi.
Plt Bupati Banyuwangi, Sugirah, menyampaikan rasa terima kasihnya atas kepercayaan Kementerian Perhubungan memilih Banyuwangi. "Kami sangat berterima kasih, ini membuktikan bahwa Banyuwangi cocok menjadi tuan rumah event sport tourism nasional," ujarnya.
Sugirah menambahkan bahwa Banyuwangi telah dikenal dengan berbagai event sport tourism, mulai dari tingkat nasional hingga internasional. Hal ini telah membantu meningkatkan jumlah wisatawan yang berkunjung.
Ajang balap sepeda seperti Hubride 2024 dan Tour de Banyuwangi Ijen menjadi daya tarik besar bagi para wisatawan. "Event seperti ini membuat orang datang, bukan hanya untuk lomba tapi juga untuk menikmati keindahan Banyuwangi," tambah Sugirah.
Sugirah berharap ajang seperti Hubride 2024 terus berlanjut setiap tahunnya. "Kami dari pemerintah daerah siap mendukung penuh agar event ini terus diselenggarakan," tegasnya.
Kepala Badan Pengembangan SDM Perhubungan, Subagyo, mengungkapkan alasan pemilihan Banyuwangi sebagai lokasi Hubride 2024.
"Banyuwangi telah terbukti sukses menggelar event sport tourism, tempat ini sangat cocok untuk balap sepeda," katanya.
Selain itu, keberadaan Akademi Penerbangan Indonesia (API) di Banyuwangi menjadi alasan utama. "Kami ingin mempromosikan kampus ini, dan rencananya kegiatan ini akan terus menjadi agenda tahunan," lanjut Subagyo.
Hubride 2024 juga membuka delapan kategori perlombaan, mulai dari elite, master, hingga kategori khusus karyawan Kementerian Perhubungan. Hal ini memberi kesempatan bagi semua kalangan untuk berpartisipasi.
Kegiatan ini tidak hanya tentang balap sepeda, tetapi juga menjadi sarana promosi wisata. Para peserta dari berbagai provinsi dapat menikmati pesona alam Banyuwangi selama event berlangsung.
Sport tourism menjadi bagian tak terpisahkan dari strategi pengembangan pariwisata Banyuwangi. Melalui event-event seperti ini, Banyuwangi diharapkan terus menjadi ikon sport tourism di Indonesia.
Hubride 2024 sukses membawa energi positif bagi masyarakat lokal, wisatawan, dan pemerintah. "Event ini tak hanya olahraga, tapi juga wujud promosi wisata yang efektif," tutup Subagyo.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Muhammad Nurul Yaqin |
Editor | : Mahrus Sholih |
Komentar & Reaksi