Blitar - Bupati Blitar Rini Syrifah menyampaikan sejumlah keluhan peternak ayam ke Menteri Sosial Tri Rismaharini saat melakukan kunjungan kerja sekaligus ziarah ke Makam Bung Karno (MBK) yang terletak di alamat Jl. Candi Surawana No. 10, Bendogerit, Sananwetan, Kota Blitar, Minggu (24/10).
"Alhamdulillah pada kesempatan kali ini saya bisa ngobrol bareng bersama Ibu Menteri Tri Rismaharini. Ada beberapa keluhan yang sempat disampaikan terkait telur ayam asal blitar," kata Rini kepada Suara Indonesia.
Mak Rini sapaan akrabnya menjelaskan, para peternak ayam petelur menawarkan ke Menteri Sosial agar produk telur bisa masuk ke E-Warung sebagai penyedia bahan pangan di program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).
BPNT merupakan bantuan sosial pangan dalam bentuk non tunai dari pemerintah yang diberikan kepada KPM setiap bulannya melalui mekanisme akun elektronik yang digunakan hanya untuk membeli bahan pangan di pedagang bahan pangan/e-warong yang bekerjasama dengan bank.
"Ya tadi setelah saya ngobrol dengan Ibu Menteri, akhirnya sejumlah perwakilan peternak ayam petelur bertemu dan sampaikan penawaran. Satu diantaranya adalah, kalau bisa telur ayam asal Blitar masuk sebagai penyedia pangan di E-Warung," tuturnya.
Mak Rini menambahkan, hasil pertemuan ini, sementara waktu penyedia bahan pangan di program BPNT sudah ada. Namun, Menteri Sosial juga berjanji akan membantu menyampaikan penawaran tersebut kepada pihak yang terkait. Dalam hal ini adalah Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan.
Perlu diketahui, dalam rangka membantu peternak ayam yang tengah terpuruk karena harga telur turun drastis. Bupati Blitar Rini Syarifah juga telah mengambil kebijakan strategis yakni meminta setiap ASN untuk membeli produk telur dan memberikan paket telur ayam kepada warga yang mengikuti vaksinasi. ADV/KMF
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Aris Danu |
Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi