KEEROM - Medan yang sangat ekstrem tidak menyurutkan niat atau komitmen Bupati Piter Gusbager untuk menjalankan pelayanannya kepada masyarakat Towe yang merupakan daerah terpelosok dan berbatasan langsung dengan Kabupaten Pegubin.
Dengan segala perjuangan dalam melewati medan yang sangat ekstrem akhirnya Bupati Keerom, Piter Gusbager bersama rombongan tiba di Kampung Towe Hitam Distrik Towe, Kamis (27/01/2023) pkl 02:00 WIT dini hari.
Dimana jarak antara Pusat pemerintahan Keerom yakni Arso menuju Distrik Towe kurang lebih 170 KM ditempuh waktu normal kurang lebih 9 jam namun dengan kondisi medan yang sangat ekstrem ditambah hujan sepanjang perjalanan bisa dilewati dengan waktu yang sangat lama atau bisa seharian. Pasalnya, Bupati beserta rombongan star dari Arso pkl 13:00 WIT dan tiba di Distrik Towe pkl 02:00 WIT.
Dalam keterangannya Bupati Piter Gusbager menyampaikan bahwa kunjungannya kali ini dalam rangka pelayanannya kepada masyarakat dengan mengagendakan beberapa kegiatan.
"Kunjungan kita kali ini sangat istimewa dengan medan yang begitu menantang adrenalin. Nanti banyak agenda yang akan kita jalankan di sini," ujar bupati sesaat berhenti sejenak di tengah perjalanan menuju Distrik Towe.
Terkait kondisi medan, Bupati sendiri sudah tidak asing lagi, pasalnya beliau sudah keempat kalinya kunjungi Distrik Towe sejak tahun 2021, yang pertama kali beliau masi menjabat sebagai Wakil Bupati Keerom. Bupati Piter Gusbager juga merupakan yang pertama dan satu-satunya pimpinan daerah yang menempuh jalur darat.
"Untuk mengetahui kondisi masyarakat, kita harus turun pelayanan langsung ke daerah, sehingga apa yang dibutuhkan bisa sesuai dengan apa yang kita rencanakan atau agendakan lewat program-program," ungkapnya.
Kita ketahui bersama bahwa percepatan dan pemerataan pembangunan sudah menjadi komitmen Piter Wahfir dalam membangun keerom menuju perubahan.
Dalam kunjungan kali ini Bupati didampingi Sekda Keerom, Trisiswanda Indra, LMA Keerom, Tokoh Agama, Tokoh Masyarkat, Pimpin TNI-Polri, beberapa Pimpin OPD, serta pihak-pihak terkait lainnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Mustakim Ali |
Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi