SUARA INDONESIA

Sah, Secara Aklamasi Moerdjoko Hadi Wijoyo Pimpin Kembali PSHT Pusat

Moh.Sukron - 14 March 2021 | 08:03 - Dibaca 14.00k kali

MADIUN - Parapatan Luhur (Parluh) periode 2021-2026 Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) kembali digelar. Bertempat di Gedung Graha Kridha Budaya, Jalan Merak No.10 Kelurahan Nambangan Kidul, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun. Dilaksanakan secara virtual di tengah pandemi Covid-19 (virus Corona).

Forum kedaulatan tertinggi di PSHT yang dilaksanakan setiap lima tahun sekali ini, dibuka langsung oleh wakil ketua DPR RI Aziz Syamsuddin, yang merupakan Pembina Panitia warga PSHT.

Dimana, dalam acara yang dihadiri secara fisik 32 cabang Jawa Timur dan secara virtual 218 cabang dari 343 cabang dan cabang khusus. Sudah memenuhi syarat quorum 50 persen plus satu.

"Ini (Parapatan Luhur) kali pertama nya digelar dengan metode video konferensi. Hal ini juga menunjukkan bahwa kita patuh, taat dan mendukung kebijakan pemerintah terkait PPKM, serta siap untuk bergerak maju mengikuti perkembangan jaman tanpa mengurangi marwah semangat persaudaraan di dalamnya,” kata Humas PSHT Pusat Madiun, Bagus Rizki Dinarwan, usai acara.

Bagus menerangkan, Parluh 2021 ini selain membahas penyempurnaan AD ART dan menetapkan rekomendasi-rekomendasi Parapatan Luhur, juga dilaksanakan pemilihan pengurus Persaudaraan Setia Hati Terate yang diawali dengan pemilihan anggota Dewan Pusat sejumlah 9 orang, dimana setiap cabang boleh mengusulkan nama untuk diinventarisasi oleh tim formatur, dengan persyaratan tertentu sebagaimana tertulis dalam AD ART.

“Setelah Dewan Pusat terbentuk, Dewan Pusat akan membahas dan menentukan Ketua Umum dengan memperhatikan usulan dari cabang-cabang, yang akan membentuk kepengurusan untuk melaksanakan AD ART dan menindaklanjuti rekomendasi atau keputusan Parapatan Luhur yang telah disepakati dan ditetapkan bersama ini,” terangnya. 

Sementara itu Ketua Umum (Ketum) Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Moerdjoko Hadi Wijoyo menyampaikan rasa terimakasih kepada cabang-cabang PSHT yang telah mempercayainya memimpin PSHT. Dirinya bakal mengevaluasi berbagai perencanaan yang belum terlaksana di periode sebelumnya.

"Dengan mengevaluasi, kita bisa mengambil langkah kedepan terutama untuk perbaikan dan peningkatan kualitas, pelayanan kepada anggota ditingkatkan termasuk pelayanan PSHT kepada masyarakat.“tutur ketua umum PSHT. 

Orang nomor satu di PSHT itu menambahkan, bahwa pihaknya berharap kehadiran PSHT dimanapun harus bisa memberikan manfaat serta dukungan. Di sisi lain dirinya menginginkan PSHT ikut berbicara di kancah dunia persilatan, tidak hanya didalam negeri, tapi bisa sampai keluar negeri.

Mengakhiri Parapatan Luhur 2021 ini, kembali terpilih secara aklamasi duet Issoebiantoro, sebagai Ketua Dewan dan Moerdjoko Hadi Wijoyo sebagai Ketua Umum Persaudaraan Setia Hati Terate periode 2021-2026.

Keduanya dinilai berhasil dalam kepemimpinan masa lanjutan ini, dengan meminimalkan kegaduhan yang ada di cabang-cabang Persaudaraan Setia Hati Terate sehingga kembali guyub rukun. 

“Dengan Parluh 2021 dan turunnya putusan MA terkait hak merek dan badan hukum, PSHT bisa kembali rukun menjadi satu, tidak ada lagi pihak-pihak yang memprovokasi atau istilahnya memelintir berita atau apapun itu,”tutupnya.(sep)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Moh.Sukron
Editor :

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya