SUARA INDONESIA

Dokter Aminuddin Sebut Tak Ada Persiapan Khusus Jelang Debat Publik Calon Walikota dan Wakil Walikota Probolinggo

Lutfi Hidayat - 08 November 2024 | 09:11 - Dibaca 121 kali
Politik Dokter Aminuddin Sebut Tak Ada Persiapan Khusus Jelang Debat Publik Calon Walikota dan Wakil Walikota Probolinggo
Calon Walikota Probolinggo Dokter Aminuddin (berkacamata hitam) bersama abang becak. (Foto: MCDA)

SUARA INDONESIA, PROBOLINGGO - Menjelang pelaksanaan debat publik calon Walikota dan Wakil Walikota Probolinggo, Paslon nomor urut 3 Dokter Aminuddin menyebut tidak ada persiapan khusus untuk tampil dalam debat publik tersebut.

Menurutnya, debat merupakan wadah menyampaikan gagasan dan visi-misi untuk memimpin Kota Probolinggo ke depannya.

Setiap calon walikota dan wakil walikota telah menyiapkan rencana program jauh-jauh hari sebelum pencalonan. Sebab, hal itu merupakan salah satu variabel dari kesiapan seseorang maju menjadi calon kepala daerah. 

“Kalau latihan pasti, terutama untuk mengatur cara penyampaian agar tepat waktu yang telah diatur dan disiapkan saat debat. Selain itu saya, Mbak Ina Buchori, tim pemenangan dan konsultan terus melakukan pengayaan terhadap tema debat kali ini dengan memperkuat data-data yang berkaitan," ujar Dokter Aminuddin, Jumat pagi (8/11/2024).

Mengenai tema debat publik pertama, pria yang menjabat Ketua DPC Gerindra Kota Probolinggo ini mengaku dalam penyampaian substansi debat akan saling melengkapi dengan pasangan calon wakil walikota, Ina Buchori. 

“Debat kali ini, tentunya sebagai pasangan calon kami akan saling melengkapi satu sama lain untuk menyuarakan perubahan Kota Probolinggo lebih baik, sesuai dengan tema debat yang telah ditetapkan," ungkapnya.

Dokter Aminuddin menambahkan, ia bersama Ina Buchori juga fokus bagaimana pada debat publik perdana berupaya untuk mencegah kalimat kalimat profokatif dan saling menjatuhkan satu sama lain. 

Karena pihaknya ingin menjadikan debat publik sebagai sarana jual beli gagasan bukan untuk memecah belah persatuan dan kerukunan yang sudah terjalin baik di Kota Probolinggo. 

“Di samping subtansi debat, kami juga berkomitmen untuk tidak saling menjatuhkan dan melontarkan kalimat kalimat profokatif baik sebelum, saat, hingga paska debat seperti figur panutan kami bapak Prabowo Subianto. Karena pesan persatuan dan menjaga persaudaran merupakan aspek yang tak kalah penting yang harus dimiliki setiap calon," pungkasnya. (*)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Lutfi Hidayat
Editor : Satria Galih Saputra

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya

Featured SIN TV