SUARA INDONESIA, PROBOLINGGO - Kemeja yang dikenakan Paslon nomor urut 3 Dokter Aminuddin-Ina Buchori pada debat publik kedua Pilwali Kota Probolinggo, Jumat malam 15 November 2024 sempat mencuri perhatian.
Paslon berakronim AMANAH itu mengenakan kemeja warna hijau terang bermotif budaya khas Kota Probolinggo yang merupakan hasil karya anak muda dari komunitas Bangga Bolinggo.
Kemeja tersebut dihiasi motif seni Jaran Bodhag, tari Lengger yang merupakan ikon budaya Kota Probolinggo. Motif-motif itu secara khusus dirancang oleh komunitas pemuda lintas latar belakang yang bergerak di bidang budaya dan industri kreatif.
“Melalui pakaian ini, kami ingin mengingatkan bahwa budaya lokal adalah identitas dan kebanggaan kita sebagai warga (Kota) Probolinggo. Kami ingin budaya ini tetap hidup dan menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari,” ujar Dokter Aminuddin usai debat publik.
Dokter Aminuddin juga menyampaikan komitmennya untuk mendukung pelestarian budaya lokal, meliputi penguatan komunitas budaya lokal, menghidupkan kembali festival seni tradisional dan memperkuat sektor pariwisata berbasis budaya.
Dinamika debat publik kedua Pilwali Kota Probolinggo tampak dari kuatnya adu gagasan dan program dari masing-masing paslon. Paslon Dokter Aminuddin-Ina Buchori yang mengedepankan nilai-nilai budaya mendapat respons positif dari audiens pendukungnya, baik yang hadir langsung maupun yang mengikuti melalui layar televisi maupun siaran live streaming.
Paslon AMANAH berharap bisa menginspirasi masyarakat Kota Probolinggo untuk terus bangga pada budaya lokal, sekaligus menjadikan kota tersebut lebih maju tanpa melupakan akar tradisinya. (*)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Lutfi Hidayat |
Editor | : Satria Galih Saputra |
Komentar & Reaksi