SUARA INDONESIA, BANDUNG - Pada momen Hari Raya Idul Adha 1445 H, Bupati Bandung Dadang Supriatna menyempatkan mengunjungi Rumah Sakit Umum Daerah Otto Iskandar Dinata (RSUD Otista) Soreang.
Orang nomor satu di Kabupaten Bandung itu mengatakan, dirinya sengaja ingin berbagi kebahagiaan dengan para tenaga medis, baik dokter, perawat, bidan, apoteker, serta tenaga administrasi lainnya yang tetap bertugas melayani para pasien meski di waktu libur Hari Raya Idul Adha.
"Di saat yang lain berkumpul bersama keluarga di suasana lebaran ini, para tenaga medis ini tetap melaksanakan tugas melayani pasien dengan penuh dedikasi. Ini adalah amal ibadah yang luar biasa," ujar Dadang Supriatna saat berkunjung ke RSUD Otista Soreang.
Bupati yang akrab disapa Kang DS itu menyebut dirinya sengaja memanfaatkan momentum Hari Raya Idul Adha untuk belajar mempraktikkan esensi dari hikmah melaksanakan ibadah kurban.
Sebab, kata Bupati, pada hakikatnya ibadah kurban itu memiliki dua pelajaran atau hikmah. Pertama, pelajaran tentang ketaatan dan kepasrahan seorang hamba kepada Tuhannya dan kedua, pelajaran yang memiliki dimensi sosial yakni mengajarkan spirit berbagi dan melayani kepada sesama manusia.
"Mudah-mudahan dengan adanya momentum Hari Raya Idul Adha ini, kita semua bisa saling berbagi dan saling membantu antar sesama," kata Bupati.
Kang DS juga mengapresiasi para tenaga medis dan pegawai RSUD Otista yang tampak semangat melayani pasien. Kang DS menyebut para tenaga medis telah menunjukkan sikap rela berkorban serta semangat berbagi dan melayani sebagaimana hikmah ibadah kurban.
"Saya ingin memberikan support dan suntikan moral sekaligus berbagi kebahagiaan dengan para tenaga medis maupun pasien yang sedang dirawat. Saya pernah merasakan juga bagaimana beratnya tidak bisa berkumpul bersama keluarga di hari yang istimewa ini," ungkap Kang DS.
Ketua DPC PKB Kabupaten Bandung itu juga sempat menjenguk dan berdialog dengan pasien maupun keluarganya di ruang rawat kelas 3, tepatnya di ruangan Mawar.
Usai berdialog, Kang DS yang ditemani Bunda Bedas Emma Dety Dadang Supriatna dan sejumlah Pengurus PKB Kabupaten Bandung juga menghadiahkan paket daging kurban kepada keluarga yang sedang menunggu pasien.
"Ini ada sedikit daging kurban, mudah-mudahan bisa bermanfaat. Mohon bisa diterima ya. Saya juga mendo'akan agar para pasien segera disembuhkan oleh Allah SWT," tutur Kang DS sambil tersenyum.
Salah seorang keluarga pasien asal Cangkuang, Abdul Syukur (45) mengaku sangat gembira karena keluarganya yang sedang sakit dijenguk dan dido'akan langsung oleh Bupati Bandung Dadang Supriatna.
"Saya tidak menyangka bisa bertemu langsung dengan Pak Bupati Bandung. Beliau sangat baik, tadi menjenguk dan mendoakan kakak saya yang sedang sakit. Beliau juga menitipkan daging kurban untuk keluarga di rumah. Terima kasih Pak Bupati," kata Abdul.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Bandung memberikan sekitar 200 paket daging kurban bagi para keluarga pasien maupun petugas medis yang tengah bertugas. Daging kurban tersebut berasal dari sapi kurban miliknya yang disembelih di Rumah Dinas Bupati usai pelaksanaan Salat Idul Adha di Masjid Agung Al Fathu.
Dari RSUD Otista, Bupati kemudian berkunjung ke Lapas Khusus Narkoba Jelekong Baleendah. Di sana Bupati menyumbangkan satu ekor sapi untuk para warga binaan Lapas.
"Saya juga sengaja berkunjung ke Lapas Jelekong untuk berbagi kebahagiaan bersama para warga binaan. Bagaimana pun para warga binaan ini juga perlu perhatian. Mungkin mereka juga tidak setiap hari makan daging. Saya hanya ingin berbagi kebahagiaan," ujar Dadang Supriatna.
Plh Kepala Lapas Narkoba Jelekong, Yulius mengaku sangat berterima kasih kepada Bupati Bandung yang telah memberi perhatian khusus kepada warga binaan Lapas Jelekong dengan menyumbangkan satu ekor sapi untuk warga binaan dan warga sekitar Lapas. (Adv)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Sugiyanto |
Editor | : Satria Galih Saputra |
Komentar & Reaksi