SUARAINDONESIA,BONDOWOSO- Dua regu tim gabungan dari Bea Cukai Jember dan Satpol PP Bondowoso memberikan pemahaman dan edukasi kepada masyarakat, terkait dampak negatif peredaran rokok ilegal.
Sekretaris Satpol PP Bondowoso Ali Djunaidi menerangkan, dampak buruk akibat rokok ilegal semua sektor terkena imbasnya.
Kata Ali, pemberian edukasi bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang ciri-ciri dan dampak negatif dari rokok ilegal. Sehingga diharapkan mampu menekan peredaran rokok ilegal di wilayah Bondowoso.
"Dua regu dibentuk untuk pelaksanaan sosialisasi, di mana Regu 1 bertugas di Desa Poncogati dan Kecamatan Curahdami," kata Ali pada suaraindonesia.co.id, Jumat (15/11/2024).
Sementara Regu 2, lanjut Ali, memberikan edukasi menyasar Desa Binakal dan Dusun Sumber Tengah.
Kurang lebih sebanyak 30 personel gabungan, termasuk Sekretaris Satpol PP Bondowoso Ali Djunaidi dan Kabid Tribum dan Tranmas Nanang Dwi Hariyanto, turut serta dalam kegiatan ini.
Sebelum berangkat ke lokasi, diawali apel pemantapan dilakukan untuk memastikan kelancaran sosialisasi.
“Mudah mudahan melalui operasi hari ini, akan kian membuat pedagang dan masyarakat paham,” tandasnya.
Diketahui sebelumnya, Satpol PP Bondowoso bersama Bea Cukai Jember memang telah berkomitmen untuk secara masif melakukan sosialisasi dan edukasi di wilayah setempat untuk memberantas peredaran rokok ilegal.
Dia menegaskan, Satpol PP dan Bea Cukai terus berusaha tidak memberikan ruang untuk peredaran rokok ilegal di wilayah Bondowoso.
Selain itu kata dia, terpenting adalah memberikan penyadaran kepada masyarakat akan bahaya rokok ilegal.
“Tentunya yang terlibat dalam giat operasi ini yang bisa memberikan edukasi kepada masyarakat,” terang dia. (ADV).
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Bahrullah |
Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi