SUARA INDONESIA

Perluas Jangkauan Kepesertaan, BPJS Ketenagakerjaan Surabaya Ajak Diskusi Perisai

Redaksi - 26 April 2023 | 17:04 - Dibaca 1.16k kali
Kesehatan Perluas Jangkauan Kepesertaan, BPJS Ketenagakerjaan Surabaya Ajak Diskusi Perisai
BPJS Ketenagakerjaan Surabaya Tanjung Perak Saat Diskusi Dengan Perisai Secara Daring

SURABAYA - BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) Surabaya Tanjung Perak gelar diskusi santai bersama Agen Penggerak Jaminan Sosial Indonesia (Perisai) yang baru direkrut. Topiknya tentang manfaat program BPJS Ketenagakerjaan. 

Kegiatan melalui meeting zoom ini diikuti 15 Perisai dari berbagai komunitas seperti guru kontrak, driver ojek online, dan LSM. 

Mereka merupakan kepanjangan tangan BPJS Ketenagakerjaan dengan tugas mensosialisasikan dan mengakuisisi serta membantu pengurusan administrasi kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan.

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Surabaya Tanjung Perak, Theresia Wahyu Dianti mengatakan, melalui Agen Perisai banyak pekerja berbagai profesi yang telah didaftarkan ke BPJS Ketenagakerjaan.

"Perisai merupakan kepanjangan tangan kami untuk menjangkau agar warga terlindungi program BPJS Ketenagakerjaan," kata Theresia.

Theresia menyebutkan, untuk memberi perlindungan pada pekerja yang mengalami kecelakaan kerja, pihaknya telah bekerjasama dengan hampir semua faskes. 

"Kami telah kerjasama dengan mayoritas rumah sakit dan fasilitas kesehatan lainnya sebagai Pusat Layanan Kecelakaan Kerja (PLKK)," tandasnya.

Pihaknya tidak hanya menanggung penuh biaya perawatan medis bagi pekerja yang mengalami kecelakaan kerja, tapi juga memberikan santunan cacat sesuai dengan tingkat dan jenis cacatnya, dan uang pengganti sementara tidak mampu bekerja (STMB).

Perisai dapat mendaftarkan pekerja utamanya segmen bukan penerima upah (BPU) ke BPJS Ketenagakerjaan dengan program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKM), dan Jaminan Hari Tua (JHT). 

"Kami BPJS Ketenagakerjaan berkomitmen mempermudah pelayanan terutama terkait klaim jaminan sosial ketenagakerjaan," tambahnya serius.

Dalam diskusi ini, salah seorang Perisai menyatakan siap mensosialisasikan program BPJS Ketenagakerjaan ke komunitas dan warga sekitarnya. Menurutnya, program pemerintah ini sangat baik, karena melindungi warga dari resiko kecelakaan saat mencari nafkah dan resiko kematian. 

"Dengan adanya program perlindungan jaminan sosial ini keluarga yang ditinggal tulang punggung keluarga tetap survive, karena negara hadir di sana," ujarnya.

Dia optimis dengan sosialisasi yang dilakukan akan banyak pekerja informal yang terdorong daftar BPJS Ketenagakerjaan, terlebih iurannya sangat terjangkau.

”Dengan iuran yang cukup terjangkau, yakni mulai Rp16.800,- per bulan, namun manfaatnya sangat besar, di antaranya tetap dapat penghasilan saat tidak bisa kerja karena kecelakaan kerja, dan ada manfaat beasiswa untuk dua ahli waris dari TK hingga perguruan tinggi," tambahnya.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Redaksi
Editor : Satria Galih Saputra

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya

Featured SIN TV