SUARA INDONESIA

Banjir Air Mata, Drama Kolosal Gerbong Maut Bikin Penonton Terharu Hingga Menangis

Ambang Hari Laksono - 24 November 2022 | 17:11 - Dibaca 1.95k kali
Komunitas Banjir Air Mata, Drama Kolosal Gerbong Maut Bikin Penonton Terharu Hingga Menangis
Adegan Drama Kolosal dari para pelajar yang dipersembahkan oleh IRPS dan KRD9 dalam pagelaran Gerbong Maut Festival (Foto : Istimewa)

BONDOWOSO - Komunitas Indonesian Railway Preservation Society (IRPS) dan Komunitas Railfans Daop 9 Jember (KRD 9) sukses menggelar teatrikal bertajuk drama kolosal hasil kolaborasi dengan PT. Kereta Api Indonesia (Persero), Rabu (23/11/2022) bertempat di Museum Kereta Api Bondowoso.

Teatrikal itu merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Gerbong Maut Festival (Gemafest) yang digelar selama dua hari tanggal 23-24 November 2022.

Ketua Umum IRPS, Ricki Dwi Agusti berujar jika dirinya merasa senang dapat berkolaborasi dengan KRD 9 dan PT. KAI dalam kegiatan Gemafest tersebut.

“Kegiatan Gemafest ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengenang peristiwa Gerbong Maut yang terjadi 75 tahun silam, kebetulan IRPS juga ikut andil dalam pelaksanaan teatrikal atau drama kolosal bertema peristiwa gerbong maut,” ujarnya kepada tim Suara Indonesia.

Ricki juga menjelaskan bahwa kegiatan dimulai pada pagi hari jam 8 dengan melakukan napak tilas dari Lapas Bondowoso menuju Stasiun Bondowoso dengan tujuan untuk mengingat kembali perjuangan para tokoh pahlawan gerbong maut yang dahulu diseret dan disiksa oleh pasukan Belanda.

“Dalam kegiatan napak tilas ini kita juga sedikit menampilkan adegan drama kolosal, bahkan masyarakat yang menonton juga ada yang sampai ikut ke Stasiun Bondowoso dengan berjalan kaki,” jelasnya.

Dirinya juga menyampaikan bahwa kegiatan teatrikal masih berlanjut di Museum KA Bondowoso dengan menampilkan adegan kejamnya pasukan Belanda yang saat itu menyiksa pasukan Indonesia yang hendak dipindah dari Bondowoso menuju Surabaya dengan menggunakan kereta api.

“Dahulu itu pasukan Indonesia yang ada di Lapas Bondowoso ini dinaikkan ke dalam gerbong barang tertutup dan dipindah ke Surabaya. Adegan tersebut juga kita tampilkan pada Drama Kolosal kali ini,” paparnya.

Setelahnya, banyak penonton yang mengaku terharu bahkan hingga menangis saat menyaksikan Drama Kolosal bertema Gerbong Maut itu.

Rahma yang merupakan salah satu penonton asal kelurahan Badean, Bondowoso mengaku sangat terharu dan terbawa suasana ketika menyaksikan drama kolosal tersebut.

“Saya sampai menangis mas, saking haru nya momen itu dan adegannya benar-benar seperti kenyataan,” jelasnya.

“Ini sangat luar biasa, mereka para pemain drama kolosal sangat totalitas, tidak hanya saya, teman saya juga ada yang sampai menangis saat menonton adegan demi adegan drama kolosal,” imbuhnya.

Sementara itu, Drama Kolosal tersebut diperankan oleh para pelajar SMPN 1 Silo Jember dan SMAN Pakusari Jember dari Ekstrakulikuler Teater. [amb/im]

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Ambang Hari Laksono
Editor : Imam Hairon

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya