SUARA INDONESIA

Dishub dan Polres Sampang Imbau Garam Diangkut dalam Keadaan Kering

Hoirur Rosikin - 25 September 2023 | 16:09 - Dibaca 1.19k kali
News Dishub dan Polres Sampang Imbau Garam Diangkut dalam Keadaan Kering
Saat Truk bermuatan Garam dari pulau Madura ke Surabaya (Foto; Hoirur Rosikin/Suaraindonesia.co.id)

SAMPANG, Suaraindonesia.co.id - Maraknya truk yang bermuatan garam dari pulau Madura ke Jawa, menyisakan tetesan air di jalan nasional wilayah Madura. Hal itu dinilai dapat membahayakan para pengguna jalan yang melintas.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Bidang (Kabid) Perhubungan Darat Dinas Perhubungan Kabupaten Sampang Hery Budiyono mengimbau, agar garam yang diangkut sudah dalam keadaan kering.

Selain itu juga, menggunakan lapisan terpal yang tidak bocor di dalam truk, agar air tersebut tidak menetes ke jalan.

"Dengan begitu garam yang di bawa, airnya tidak menetes ke jalan, dan tidak membahayakan pengendara lain," jelasnya, Senin (25/09/2023).

Sebelumnya, pihaknya juga sudah melakukan rapat bersama tiga Dinas Perhubungan, diantara bersama Kabupaten Sumenep, Kabupaten Pamekasan dan Kabupaten Bangkalan. 

Selain itu, pihaknya mengaku, sudah melakukan sosialisasi dan himbauan terhadap pengusaha garam yang ada di Kabupaten Sampang, agar ketika mengirim garam secara kering.

"Untuk kedepannya ketika ada pelanggar truk bermuatan garam yang airnya menetes, kami tidak bisa menilang atau memberikan sangsi. Kerena itu bagian pihak kepolisian Polres Sampang, Kami hanya bisa memberikan himbauan dan teguran hingga pendampingan di jalan," terangnya.

Sementara Itu, Kasat Lantas Polres Sampang AKP Tutud Yudh melalui KBO Iptu Syafriyanto Lantas, mengatakan, untuk sementara sesuai petunjuk masih dengan imbauan terhadap Supir truk bermuatan garam, agar membawa garam secara kering.

Selain itu dirinya menuturkan, sedangkan untuk sanksi dilaksanakan polres Bangkalan, dengan denda 10 Tanki air dan menyemprot jalan yg terkana dampak air garam yang dibawanya.

"Untuk di Kabupaten Sampang sendiri kamu masih imbauan kepada para supir dan pengusaha garam. Agar dalam membawa garam dengan posisi kering. Hal itu untuk air garam tidak menetes ke jalan, yang sangat membahayakan pengendara lain," pungkasnya.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Hoirur Rosikin
Editor : Wildan Muklishah

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya

Featured SIN TV