SUARA INDONESIA, SUMENEP- Menjelang akhir tahun anggaran 2022/2023, Kejaksaan Negeri (Kejari) Sumenep, turut memberikan atensi atas realisasi penggunaan Dana Desa (DD).
Kepala Kejari Sumenep Trimo meminta, agar seluruh kepala desa dapat segera mencairkan DD dan melaksanakan seluruh kegiatan, yang pembiayaannya bersumber dari anggaran tersebut.
Selain itu, Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) realisasi DD, menurutnya juga harus segera dirampungkan.
Dirinya menegaskan, agar alokasi anggaran DD digunakan sebagaimana mestinya dan tepat sasaran. Sehingga, masyarakat benar-benar merasakan manfaat dari hadirnya dana tersebut.
Lebih lanjut, Trimo pun mewanti-wanti kepada seluruh kepala desa di Sumenep, agar jangan sampai ada penyalahgunaan DD.
"Segera dana dicairkan, kegiatan dilaksanakan. Alokasinya harus benar-benar berdayaguna. Dan jangan sampai ada penyalahgunaan DD," ujarnya, saat diwawancara oleh sejumlah media, Kamis (07/12/2023).
Tak hanya kepada para aparat desa, kata dia, Kejari Sumenep dan masyarakat juga punya peran yang tak kalah penting, untuk turut serta mengawal penggunaan DD.
Pihaknya menjelaskan, Kejari Sumenep memiliki program Jaksa Jaga Desa, yang menjadi salah satu upaya dalam mengawal realisasi DD, sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan.
"Artinya semua itu harus sesuai dengan kepentingan rakyat. Apabila di lapangan ditemukan pelaksanaan DD yang tidak sesuai dengan aturan, masyarakat bisa melaporkan langsung kepada kami," tandasnya. (*)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Wildan Mukhlishah Sy |
| Editor | : Mahrus Sholih |
Komentar & Reaksi