SUARA INDONESIA, SIDOARJO - Liga Pelajar Indonesia (LPI) Sepakbola tahun 2024 tingkat Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, telah resmi dimulai dengan peresmian langsung oleh Bupati Sidoarjo, Ahmad Mudhlor Ali.
Pemain dan seluruh ofisial diharapkan menjunjung tinggi sportivitas dan fairplay, sebab LPI digelar tidak hanya mencari juara, tapi juga bagian dari upaya pengembangan bakat dan minat siswa khususnya olahraga sepak bola.
"LPI harus menjadi agenda rutin, dengan fokus pada sportivitas, kerukunan, solidaritas, serta fairplay, yang harus ditanamkan sejak dini pada para peserta didik," ungkap Bupati Ahmad Mudhlor Ali, saat ditemui di lapangan Jenggolo Sidoarjo. Senin (4/3/2024).
Dia juga menambahkan bahwa pembinaan bakat di usia dini yang disertai dengan kompetisi yang konsisten adalah salah satu upaya untuk mencetak bibit pemain terbaik di Sidoarjo.
Bupati Mudhlor berharap agar Sidoarjo dapat mempertahankan reputasinya sebagai daerah penghasil bibit-bibit pemain sepakbola yang berkualitas di Indonesia.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sidoarjo, Tirto Adi, menyampaikan bahwa LPI merupakan tindak lanjut dari Inpres nomor 3 tahun 2019 terkait percepatan persepakbolaan nasional, dan sebagai wadah bagi peserta didik untuk menanamkan nilai-nilai luhur olahraga yang fairplay.
Pada tahun 2025, nama LPI akan diganti menjadi Gala Siswa Indonesia (GSI), sejalan dengan nama kompetisi tingkat SMP.
"LPI ini juga bertujuan untuk mempererat solidaritas, persahabatan antar peserta didik di Kabupaten Sidoarjo," pungkasnya.
Kompetisi LPI bidang sepakbola diadakan dari tanggal 4 hingga 8 Maret 2024, dengan partisipasi 18 tim tingkat SD di Kabupaten Sidoarjo. (*)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Amrizal Zulkarnain |
| Editor | : Mahrus Sholih |
Komentar & Reaksi