TRENGGALEK - Pemerintah Kabupaten Trenggalek gelar rapat evaluasi penerapan PPKM Mikro.
Dalam evaluasi, PLH Bupati Trenggalek Joko Irianto menyampaikan beberapa keberhasilan dalam pelaksanaan tersebut.
Disampaikannya, untuk Trenggalek tercatat sebanyak 2.275 kasus dan sembuh 88,5% sedangkan kasus meninggal ada 175.
Sedangkan dalam penerapan PPKM Mikro, Joko Irianto mengatakan tidak ada zona merah, zona oranye hanya 2 dan zona hijau 77,4 persen.
"Kasus Covid-19 terus menurun dan fatality rate juga berkurang," ungkap Joko Irianto, Selasa (23/2/2021).
Masih menurut Joko Irianto, kasus aktif saat ini hanya tersisa 225 kasus dan fatality rate kurang dari 6 persen.
Kendati, demikian dalam penanganan Covid-19, Pemkab Trenggalek tetap mengandalkan tracing.
Terutama kepada kontak erat maupun masyarakat yang beresiko penularan, guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Tidak hanya itu, dalam pemanfaatan asrama Covid Pemkab juga menambah 4 Asrama baru. Sehingga total kapasitas ascov lebih dari 400 kapasitas.
Dengan menambah 4 puskesmas yang di tingkatkan menjadi rumah sakit darurat.
"225 Pasien yang terpapar saat ini telah dirawat di asrama covid," tuturnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Rudi Yuni |
| Editor | : |
Komentar & Reaksi