PURWOREJO - Peternak ayam hasil bantuan dari Balai Ternak Unggas Baznas RI di Desa Ngadirejo, Kecamatan Kaligesing, Purworejo, Jawa Tengah, melaksanakan panen perdana, pada Jumat (7/1/2022). Terdapat lima kandang ayam yang melaksanakan panen dengan menghasilkan 18.500 ekor ayam.
Kelima kandang tersebut terdiri dari Kandang milik Siti Ulfatul Afifah sebanyak 5000 ekor, milik Umar sebanyak 2000 ekor, milik Wahyu Nugroho sebanyak 4.500 ekor, milik Kusnin sebanyaj 5000 ekor dan milik Rosidun sebanyak 2.000 ekor. Mereka adalah peternak yang tergabung dalam Kelompok Balai Ternak Unggas Baznas Berkah Sawung Mulyo.
"Kandang tersebut sebelumnya telah serentak diisi DOC (Day Old Chick) pada 30 November 2021 lalu. Ayam Broiler tersebut mulai dipanen pada umur 30 sampai 36 hari dengan bobot rata- rata 1,8 Kg sampai dengam 2,5Kg," ungkap Kepala Desa Ngadirejo, Agus Muzamil.
Dikatakan, sebelumnya Lembaga Pemberdayaan Peternak Mustahik (LPPM) Baznas RI dengan PT. Bintang Tama Santosa (BTS) Yogyakarta selaku mitra inti telah bersepakat untuk melakukan kerjasama dalam program pemberdayaan peternak di Desa Ngadirejo dan sekitarnya. Dari program tersebut harapannya dapat memberikan dampak ekonomi bagi para mustahik sehingga peternak bisa mandiri dan berdaya.
Dengan adanya program dari LPPM Baznas ini para peternak semakin sukses dan bertambah taat dalam beragama salah satunya sadar akan kewajiban zakat dan bersedia infaq dari hasil keuntungan beternaknya kepada Baznas.
"Karena dengan demikian maka akan sangat membantu perekonomian umat yang membutuhkan terlebih dalam situasi pademi yang belum berakhir ini akan sangat membantu," ujarnya.
Syarif Hidayat salah satu perwakilan dari PT. BTS disela-sela kegiatan panen mengatakan, bahwa panen kali ini para peternak mendapatkan keuntungan yang lumayan jika dilihat dari hitungan dan analisa hasil panen. Maka pihaknya berharap para peternak binaan baznas ini akan selalu untung dan semakin sukses setelah bergabung dengan program ini.
"Ya, karena selain mendapatkan pendampingan modal dan spiritual dari Baznas, para peternak juga didampingi secara intensif oleh PT. BTS dengan melalukan pertemuan kelompok yang dihadiri oleh Dokter Hewan yang ahli dalam bidang peternakan ayam broiler," katanya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Widiarto |
| Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi