SUARA INDONESIA, JEMBER ,- Salah satu cara mengamalkan salah satu ajaran yang dipegang oleh pendekar Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) adalah Memayu Hayuning Bawono.
Secara harfiah pengertian memayu hayuning bawono memiliki arti terus memelihara perdamaian, alam, dan sebagainya.
Seperti yang dilakukan puluhan pendekar PSHT Ranting Ledokombo l, Cabang Jember, Pusat Madiun pada Minggu (20/11/2023) di lokasi kegiatan.
Mereka terlihat ikut memperindah dan merawat alam dengan cara ikut membersihkan sampah di sekitar sungai.
Dengan kompak mereka bergotong royong membersihkan saluran yang tersumbat dan membakar sampai anorganik di sepanjang jalan.
"Kita fokus di Desa Sumberlesung. Ini kegiatan rutin dari kami. Nilai dari Memayu Hayuning Bawono itu yang harus terus diimplementasikan warga PSHT di masyarakat," kata Samsul Arifin Ketua Ranting Ledokombo.
Tidak hanya itu, kehadiran PSHT khususnya di Kecamatan Ledokombo sangat diterima baik di masyarakat.
"Kita bisa melihat di kegiatan-kegiatan keagamaan misalkan. Disana saudara kita dilibatkan dan ikut melibatkan diri baik sebagai panitia ataupun keamanan," bebernya.
Adapun yang menjadi alasan kuat dari kegiatan itu, agar alam kembali bersih karena akan memasuki musim penghujan.
"Kita bersihkan selokan dari sampah plastik, kita buang sumbatan sungai. Karena sebentarlagi masuk musim penghujan," tukas pria lulusan sarjana pendidikan ini.
Salah seorang tokoh masyarakat Ledokombo Slamet Riyadi menyambut positif kegiatan itu.
"Positif dan sangat positif. Masyarakat sangat mendukung dan semoga terus dilakukan karena memang bermanfaat," katanya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Yuni Amalia |
| Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi