SUARA INDONESIA

Bandel, Pengamen Manusia Silver Asal Surabaya Dipulangkan

Muhammad Nurul Yaqin - 21 November 2022 | 12:11 - Dibaca 1.71k kali
Peristiwa Daerah Bandel, Pengamen Manusia Silver Asal Surabaya Dipulangkan
Pengamen manusia silver saat terjaring razia Satpol PP Banyuwangi, Senin (21/11/2022). (Muhammad Nurul Yaqin/suaraindonesia.co.id).

BANYUWANGI - Pengamen yang melumuri badannya dengan cat warna silver atau biasa disebut manusia silver menjamur di Banyuwangi. Mereka biasanya sering mangkal di traffic light.

Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Banyuwangi, pun secara intensif melakukan penertiban. Giat operasi yang digelar pada Senin (21/11/2022), petugas berhasil menjaring dua pengamen manusia silver.

Mereka diamankan di kawasan traffic light Sukowidi, Kelurahan Klatak, Kecamatan Kalipuro. Keduanya ditertibkan karena dinilai telah melanggar perda tentang ketentraman dan ketertiban umum.

Kasatpol PP Banyuwangi Wawan Yadmadi, melalui Koordinator Lapangan Bambang mengatakan, dua pengamen yang terjaring razia karena berawal dari laporan masyarakat.

"Keberadaan mereka telah mengganggu kenyamanan pengguna jalan. Karena kerap mangkal di lampu merah. Sehingga kita tertibkan," ucapnya.

Bambang menyampaikan, dua pengamen manusia silver itu sudah berulang kali ditertibkan. Namun tetap bandel, mengulangi perbuatan serupa.

"Sudah diingatkan berulang kali mereka. Tapi tetap tidak kapok. Akhirnya kita bawa ke markas Satpol PP untuk penanganan lebih lanjut," bebernya.

Masih kata Bambang, identitas dua pengamen manusia silver yang diamankan. Masing-masing bernama Imam Afendi (43), asal Surabaya dan Sopyan (35), warga Rogojampi, Banyuwangi.

"Setelah mengisi surat pernyataan dan kita berikan sanksi push up, langsung kita bawa ke Dinas Sosial. Setelah didata oleh Dinsos, untuk pengamen asal Surabaya langsung proses pemulangan," tegasnya.

Bambang menambahkan, pengamen yang terjaring razia sudah diberi arahan dan menegaskan kepada mereka agar tidak lagi mangkal di traffic light.

Dia juga menyatakan, Satpol PP Banyuwangi akan terus melakukan pengawasan guna mengantisipasi para pengamen hingga pengemis, kembali mangkal dan mengganggu masyarakat.

"Penertiban rutin terus kita jalankan. Agar terwujudnya Banyuwangi yang tertib, aman dan nyaman," tutupnya.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Muhammad Nurul Yaqin
Editor : Bahrullah

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya

Featured SIN TV