JAKARTA - Presiden Rusia Vladimir Putin pada Kamis (8/12/2022) berjanji akan mewujudkan cita-citanya di Ukraina.
Hal itu, terlepas dari kritik keras masyarakat internasional atas invasi militernya di Ukraina.
“Yang harus kita lakukan adalah bergerak. (Namun) banyak sekali keributan, pembicaraan dan seruan di seluruh dunia,” kata Putin mengatakan.
Hal Itu, tidak akan menghalangi negaranya untuk memenuhi tugas untuk bertempur.
Pihaknya memandang, serangkaian serangan Rusia ke fasilitas energi dan berbagai infrastruktur penting Ukraina.
Serangan itu, sebagai tanggapan yang sah terhadap serangan bom di jembatan utama yang menghubungkan Krimea dan daratan Rusia, serta serangan-serangan lainnya yang disebut dilakukan oleh Ukraina.
“Sekarang ada banyak sekali ributan terkait serangan kita terhadap infrastruktur energi,” kata Putin dalam pertemuan dengan tentara yang diberinya penghargaan tertinggi negara itu.
“Kita memang melakukannya. Tapi siapa yang memulai? Siapa yang menyerang jembatan Krimea? Siapa yang meledakkan jaringan listrik yang terhubung dengan pembangkit listrik tenaga nuklir Kursk?” ungkap Putin. [VOA/Rd/jm]
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Tamara Festiyanti |
Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi