SUARA INDONESIA, UNGARAN - Pengunjung tempat wisata Cimory Semarang dihebohkan adanya temuan mayat bayi berjenis kelamin perempuan di aliran sungai wisata setempat, Kamis 28 Desember 2023, sekira pukul 08.00 WIB.
Mayat bayi yang diperkirakan berumur kurang dari satu hari itu tali pusarnya masih menempel di tubuh bayi. Bayi dengan panjang 54 cm tersebut kali pertama ditemukan oleh salah satu pengunjung asal Jakarta saat berlibur di Cimory Semarang Jl. Soekarno Hatta No. Km 30, Begojuh, Jatijajar, Kecamatan Bergas. Awalnya, jasad bayi ini dikira boneka.
Ada laporan dari masyarakat, penemuan mayat bayi di aliran Sungai Wisata Cimory, Ungaran," terang Kapolsek Bergas, AKP Wahyono.
Kondisi mayat bayi perempuan tersebut, kata Wahyono, berada di atas bebatuan aliran sungai. Diduga bayi tersebut meninggal akibat benturan.
Pengunjung tersebut kemudian melaporkan ke pihak manajemen Wisata Cimory. Sekuriti datang ke lokasi temuan untuk memastikan informasi tersebut. Melihat hal itu, pihak manajemen dan sekuriti melaporkan ke pihak berwenang.
"Dari keterangan saksi, anggota melakukan olah TKP dan hasil dari pemeriksaan petugas medis dari Puskesmas Bergas, bayi perempuan tersebut meninggal akibat terbentur," terangnya.
Pihaknya mengimbau kepada masyarakat apabila ada informasi penting terkait hal ini agar segera menginformasikan ke polisi. Kini, polisi tengah menyelidiki siapa orang tua yang tega membuang bayinya di aliran Sungai Wisata Cimory. (*)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Gunawan |
Editor | : Mahrus Sholih |
Komentar & Reaksi