SUARA INDONESIA, JOMBANG- Pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak di Kabupaten Jombang, Jawa Timur, rencananya akan dilaksanakan pada 27 November 2024 mendatang.
Meski masih beberapa bulan lagi, namun sejumlah nama sudah mulai muncul untuk maju sebagai Calon Bupati Jombang periode 2024-2029. Salah satunya adalah Warsubi, Kepala Desa Mojokrapak, Kecamatan Tembelang, Kabupaten Jombang.
Dikonfirmasi terkait namanya yang santer dibicarakan sebagai kandidat bupati, Warsubi mengatakan, memang balihonya sudah menyebar di desa-desa, tapi tulisan sebagai Ketua Asosiasi Kepala Desa (AKD) Kabupaten Jombang.
"Baliho yang ada tulisan Calon Bupati Jombang itu yang membuat adalah relawan . Kami hanya mencetak baliho yang AKD saja,” ujar Warsubi kepada media, baru-baru ini.
Menurutnya, kalau masyarakat Jombang memberikan amanah, dia menyatakan siap maju sebagai calon bupati. "Apalagi kalau teman-teman media mendukung, kami tambah semangat untuk maju Pilkada Jombang, karena peran media sangat penting," paparnya.
Warsubi juga menyinggung siapa yang akan menjadi pendamping pada pilkada nanti. Dia bilang, akan bicara dulu dengan partai pengusung dan keluarga, karena ini pilkada bukan pemilihan kepala desa (pilkades) yang bisa langsung daftar tanpa pasangan calon.
"Ini saja rekomendasi parpol belum turun, karena rekomendasi dari parpol sangat penting dalam pilkada. Kalau memang partai memberi rekom, lalu masyarakat menghendaki, kemudian surveinya bagus, insyaallah maju Bupati Jombang karena saya sudah menjadi kepala desa tiga kali," ujarnya.
Warsubi menambahkan, dirinya sudah menjalin komunikasi dengan sejumlah partai. Namun, komunikasi tersebut masih sebatas silaturahmi dengan partai pengusung pada pilpres kemarin.
"Mungkin setelah Lebaran, kami lanjutkan komunikasi lagi untuk membahas Pilkada Jombang,” tutupnya. (*)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Gono Dwi Santoso |
| Editor | : Mahrus Sholih |
Komentar & Reaksi