SUARA INDONESIA, KEEROM - Dalam pemerataan pembangunan, khususnya di bidang kesehatan dan pendidikan, Bupati Keerom, Piter Gusbager kembali melakukan kunjungan ke Kampung Terfones Distrik Towe, Jumat (8/12/2023).
Dalam kunjungannya, Bupati didampingi, Sekda Keerom, Trisiswanda Indra, ketua TP-PKK Keerom, Angela TH Frank Gusbager, Anggota DPRD Keerom, Yahya Sauri, dan semua pihak-pihak terkait lainnya.
Dalam kunjungannya kali ini, Bupati bersama rombongan bermalam di Kampung Terfones selam dua hari dimulai tanggal 7 - 8 Desember 2023. Ada beberapa agenda yang dilakukan dalam kunjungan ke Kampung Terfones tersebut diantaranya, peresmian Puskesmas dan Sekolah Satu Atap (Satap) yang disertai penyerahan sejumlah bantuan.
Sejumlah bantuan tersebut diantaranya, 2 unit motor untuk sekolah Satap dan Puskesmas masing-masing 1 unit, 1 unit mobil untuk Kampung Terfones, ratusan paket sembako, tas dan seragam sekolah, 5 unit leptop untuk guru-guru, perlengkapan bayi, tambahan gizi untuk bayi dan ibu hamil dari PKK Keerom dan sejumlah bantuan lainnya.
Terkait Peresmian Gedung sekolah, Bupati Keerom, Piter Gusbager menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada semua pihak yang terlibat, khususnya masyarakat kampung Terfones yang sudah mendukung pemerintah dalam proses pembangunan gedung sekolah hingga tuntas.
"Saat ini saya hadir bersama rombongan untuk meresmikan puskesmas dan gedung sekolah pola Asrama. Saya berharap masyarakat untuk menjaga dan merawat aset-aset penting ini tidak lain untuk kepentingan masyarakat Terfones sendiri. Dengan gedung sekolah yang baru dan megah ini diharapkan bisa memicu semangat anak-anak. anak Terfones untuk tekun belajar,” ujar Bupati.
Bupati berharap, suatu saat anak-anak atau generasi kampung Terfones bisa menjadi orang-orang besar dan memimpin Kabupaten Keerom kedepannya.
"Mimpi saya, suatu saat nanti generasi kampung Terfones ada yang menjadi bupati, sekda, kapolres, Dandim untuk memimpin negerinya sendiri yaitu kabupaten keerom. Untuk itu saya berharap dukungan dari orang tua agar anak-anak ini bisa belajar dengan giat dan kelak akan menjadi orang -orang hebat," tuturnya.
Diketahui, sekolah satu atap Terfones terdiri dari dua ruang asrama, tiga ruang SMP dan tiga ruangan untuk SMA/SMK dengan total anggaran kurang lebih 2,8 miliar yang bersumber dari dana otsus.
Sedangkan untuk pembangunan Puskesmas Terfones dengan anggaran 9 miliar lebih yang dibangun sejak 2021 hingga 2023, Bupati menegaskan agar segera beroperasi.
“Untuk Puskesmas setelah diresmikan harus segera beroperasi, agar masyarakat kampung Terfones bisa mendapatkan layanan kesehatan yang lebih baik,” kata Bupati.
“Sekolah dan Puskesmas ini merupakan janji saya waktu kunjungan tahun 2020 lalu, saat itu saya sebagai wakil bupati keerom, dan hari ini saya menuntaskan janji tersebut. Saya menyampaikan terima kasih kepada masyarakat karena sudah bersabar hingga saat ini,” lanjutnya.
Terkait sejumlah bantuan kendaraan dan laptop, Bupati berharap bisa menunjang operasional baik guru, petugas puskesmas dan masyarakat kampung. Khusus bantuan mobil, Bupati meminta agar dirawat dan digunakan untuk mobilisasi aktivitas perekonomian masyarakat kampung dan tidak dipergunakan untuk keperluan lain.
“Untuk kendaraan yang kita serahkan harus dirawat dengan baik, gunakan untuk kepentingan masyarakat umum khususnya dalam meningkatkan perekonomian masyarakat dan jangan digunakan untuk hal-hal yang penting,” ungkapnya. (Adv)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Mustakim Ali |
| Editor | : Satria Galih Saputra |
Komentar & Reaksi