PROBOLINGGO - Genggong Go Green (G3) Carnival resmi dibuka di halaman P5 Pesantren Zainul Hasan Genggong, Pajarakan, Kabupaten Probolinggo, Sabtu (29/01/2022).
Pembukaan Genggong Go Green dilakukan dengan pemotongan pita bersama oleh sejumlah pejabat, diantaranya Kajari Kabupaten Probolinggo, David P. Duarsa dan Kepala DLH Kabupaten Probolinggo, Dwijoko Nur Jayadi.
Mengawali kegiatan peduli lingkungan itu, sebanyak 1.300 bibit pohon ditanam di sekitar Desa Karangbong, Kecamatan Pajarakan.
Aksi tanam bibit pohon serentak itu diikuti oleh komunitas pecinta alam, santri, mahasiswa, GP Ansor Kota Kraksaan dan masyarakat umum.
Event rutin tahunan tersebut diinisiasi pengasuh muda Ponpes Zainul Hasan Genggong, Gus dr. Moh. Haris Damanhuri.
"Mari kita jaga lingkungan kita. Karena alam ini bukan warisan dari nenek moyang, melainkan titipan dari anak cucu kita," kata Gus dr. Haris dalam sambutannya.
Tanam bibit pohon, sambung dokter muda ini merupakan harapan jangka panjang, karena semua bibit yang ditanam saat ini tidak bisa langsung dinikmati hari ini juga tapi untuk puluhan tahun ke depan.
"Jika tidak untuk kita setidaknya bisa dinikmati hasilnya untuk anak cucu kita," terangnya.
Desa Karangbong diharapkan menjadi Greenfield Project (percontohan-red) sehingga nantinya akan diikuti desa-desa lainnya di Kabupaten Probolinggo.
"Dalam project ini akan ditanam satu rumah satu pohon, masyarakat akan diedukasi dan dibina oleh pegiat lingkungan. Sehingga nantinya jika pepohonan di hutan terus berkurang kita bisa diselamatkan oleh pohon yang ditanam di depan rumah," Tutup Gus dr. Haris.
Agenda kegiatan lain dalam Genggong Go Green tersebut bakal digelar Gowes Bareng pada Minggu pagi (30/01/2022).
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Lutfi Hidayat |
| Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi