BONDOWOSO - Siapa tidak kenal Tape Bondowoso. Makanan yang satu ini, jadi target buruan utama bagi wisatawan.
Makanan yang terbuat dari singkong ini, kerap kali dijadikan cemilan favorit dan oleh-oleh.
Menurut salah seorang wisatawan asal Sumenep Andri mengaku ketagihan dengan Tape Bondowoso.
Dirinya beralasan, Tape Bondowoso beda dengan tape pada umumnya.
Sehingga tidak heran, dirinya mengaku ketagihan dan ingin memborong setiap ketemu stand penjual tape.
"Selain manis dengan singkong kuning, rasanya juga kesat," paparnya menjelaskan, di sekitar Alun-alun Bondowoso, (06/10/02021).
Menurut Andi, makanan yang dibungkus dengan besek bambu ini awet dan tidak membosankan.
"Tidak cepat basi. Bungkusnya juga alami dan istimewa pokoknya," paparnya menambahkan.
Yang paling penting, kata Andi, harganya juga bersahabat dan tidak membikin kantong bolong.
"Rp 30.000 sudah dapat 4 - besek. Sudah bisa dibawa pulang dan dimakan se keluarga,' pungkasnya.
Salah seorang pria lulusan fakultas pertanian salah satu perguruan tinggi ternama di Jember Robianto membenarkan, kalau Tape Bondowoso punya ciri khas.
"Kesat karena kadar air yang terkandung di ketela pohon sedikit," akui Robi.
Robi juga menjelaskan, tekstur dari singkong Bondowoso beda dengan yang lain.
"Itu karena ketela pohon ditanam di area perbukitan dan rata-rata singkong mentega berwarna kuning dan tidak menggunakan pemanis buatan," sebutnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Tamara Festiyanti |
| Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi