SURABAYA - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi baru-baru ini mengambil sejumlah langkah demi memutus penyebaran virus corona.
Langkah yang diambil mengenai penempatan bagi pasien Covid-19, yang akan menjalani isolasi mandiri (isoman).
"Semua kelurahan yang terdiri dari 154 itu, kita sudah siapkan tempat isoman. Ini untuk memutus penyebaran Covid-19, khususnya klaster keluarga. Agar pasien tidak menularkan kepada anggota keluarga lainnya," tutur Eri dalam rilis yang diterima media, Rabu (21/7/2021).
Nantinya, tempat isoman tersebut diperuntukkan bagi pasien tanpa gejala atau gejala ringan. Salah satu tempat yang dipersiapkan untuk isoman yakni, gedung sekolah.
Menurutnya, pemilihan lokasi sekolah itu, penting dilakukan sebab bangunnannya sudah jadi per ruangan dan juga fasilitas toilet juga sudah tersedia.
"Di setiap ruangannya juga sudah ada ventilasi maupun AC nya. Sementara ini kita kirim 30 bed per kelurahan, tapi kita lihat dan pantau lagi berapa jumlah kasus di setiap kelurahan, kita sesuaikan," jelasnya.
Selain pemilihan gedung sekolah sebagai tempat isolasi mandiri, Pemkot Surabaya juga menyiapkan dua lokasi Rumah Sakit (RS) Darurat yakni GOR Indoor kompleks Gelora Bung Tomo (GBT) dan Lapangan Kalibokor.
"Hari ini sudah siap tempatnya semua, mudah-mudahan Jumat sudah beroperasi. Sehingga tidak ada lagi warga Surabaya yang isoman. Kalau rumahnya tidak memenuhi syarat untuk isoman," tandasnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Lukman Hadi |
Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi