JEMBER- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember memberikan dukungan secara penuh kepada Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Mandala, untuk segera beralih status menjadi Institut Sains dan Teknologi Mandala Jember.
Hal tersebut disampaikan oleh Bupati Jember Hendy Siswanto, saat menghadiri acara wisuda program Pascasarjana ke-7 dan Sarjana ke-35 di kampus STIE Mandala, Sabtu (16/10/2021).
“STIE ini akan beralih status menjadi Institut dan saya sangat mendukung sekali, karena kampus ini juga sudah cukup lama. Jadi wes wayahe alih status,” ungkapnya.
Hendy menambahkan, dengan adanya perkembangan pendidikan khususnya perguruan tinggi, akan membuat Kabupaten Jember dapat bersaing dengan daerah lain sebagai kota pendidikan di Jawa Timur.
Selain itu, hal tersebut juga mampu dinilai mampu memberikan dampak positif atas peningkatan perekonomian masyarakat.
“Justru di Jember ini semakin banyak kampus akan semakin bagus. Jadi Jember juga bisa menjadi kota pendidikan seperti di Malang, potensi mahasiswa yang banyak juga mampu meningkatkan perkembangan ekonomi,” imbuhnya,
Hal senada juga disampaikan oleh Anggota Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Muhammad Nur Purnamasidi.
Menurutnya STIE Mandala telah melakukan banyak terobosan besar untuk menigkatkan kualitas dan kompetensi para alumninya, sehingga dapat bersaing di ranah Internasional.
“Ini sesuai dengan program dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI yang terus berusaha meningkatkan Human Developmen Indeks (HDI), sehingga generasi kita nantinya bisa bersaing di ranah Internasional,” ujarnya.
Sementara itu Ketua STIE Mandala Dr Suwignyo Widgdo mengatakan, pihaknya sangat berterimakasi atas dukungan dan apresiasi yang diberikan oleh Pemkab Jember serta anggota Komisi X DPR RI untuk pengembangan kampusnya.
Suwignyo menjelaskan, perkembangan zaman merupakan salah satu alasan kampus harus terus melakukan inovasi, salah satunya dengan menambah program studi (Prodi) baru di bidang tekonologi dan informasi. Dengan demikian kebutuhan dari mahasiswa dapat terfasilitasi secara baik.
“Perkembangan zaman yang saat ini semua serba digital, saya rasa menjadi salah satu inspirasi kami untuk terus melakukan perkembangan di kampus. Salah satunya dengan menambah program studi baru, sehingga mahasiswa dapat terfasilitasi,” ujarnya.
Berdasarkan informasi yang terhimpun di lapangan, kegiatan wisuda kali ini digelar secara tatap muka dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Sementara terkait proses peralihan status STIE Mandala hingga sejauh ini diketahui telah sampai di tahap finalisasi.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Wildan Mukhlishah Sy |
| Editor | : Nanang Habibi |
Komentar & Reaksi