JOMBANG - Warga Desa Sukosari Kecamatan Jogoroto Kabupaten Jombang kembali temukan benda kuno menyerupai sumur di semak semak dekat tanaman tebu di Desa Sukosari tersebut, Senin (15/02/2021).
Kuat di duga penemuan ini peninggalan pada zaman dulu , kemarin baru saja ditemukan juga di Mojowarno penemuan batu bata kuno sekarang di kecamatan Jogoroto kembali ditemukan lagi benda di duga cagar budaya.
Posisi benda yang diduga sumur tersebut, tidak terpendam didalam tanah. Namun posisinya menyembul di atas tanah. Dan kondisi benda tersebut pada salah satu sisi sudah pecah, sehingga bentuknya tidak utuh.
Muhammad Dhokeh (36), warga Dusun Sumbersari, Desa Sukosari mengatakan, bahwa awalnya menemukan ini tidak sengaja hendak dibersihkan dan akan ditanami singkong.
"Kok ada gundukan, lalu saya cangkul. Dan baru sampai kedalaman 5 sentimeter saya menemukan benda seperti bul (sumur kuno). Bahannya dari tanah liat. Waktu saya temukan itu kondisinya sudah pecah," katanya.
Sholeh menjelaskan, untuk diameter benda tersebut berukuran kurang lebih 80-90 sentimeter. Untuk ketebalan bibirnya sekitar 15 sentimeter. Serpihan dari benda tersebut juga ditemukan di sekitarnya.
"Sebelumnya warga ndak tahu kalau ada benda ini. Lalu saya melapor ke pihak desa, tapi ke BPCB belum. Tindak lanjut nanti bersama teman-teman gotongroyong mau dicangkul ulang," jelasnya.
Menurut Sholeh, sebelumnya di desa ini juga pernah ditemukan batu bata kuno, situs, terus sumur kuno dan lainnya.
"Jaraknya dari temuan ini kurang lebih dua kilometer, ada di belakang balai desa," tukasnya.
Sementara itu, Juru Pelihara Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jombang, Jayadi menerangkan, bahwa terkait temuan benda sumur kuno ini sudah dikoordinasikan bersama Kepala Desa dan Perangkat Desa Sukosari.
"Dan besok mau ada kunjungan dari Kepala Disdikbud. Tadi pagi sudah saya laporkan, bahwa ada penemuan di Desa Sukosari yaitu sumur kuno atau jambangan," pungkasnya.( Gono ).
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : |
| Editor | : |
Komentar & Reaksi