BANYUWANGI - Bencana tanah longsor terjadi di jalur menuju Dusun Sukamade, Desa Kandangan, Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi, sejak Jumat (14/10/2022) kemarin.
Longsor susulan pun kembali terjadi di dua titik hingga menutupi akses jalan menuju dusun tersebut pada Sabtu (15/10/2022). Akibatnya, sebanyak 300 KK di sana terisolir.
Warga setempat pun saat ini mengeluhkan kurangnya bahan makanan, imbas dari bencana tanah longsor tersebut.
Kepala Dusun Sukamade, Fery Nafaro mengatakan, saat ini warganya yang terisolir sudah mengeluhkan kurangnya bahan makanan.
Sebab, lanjut Fery, sudah dua hari ini kendaraan pemasok bahan makanan tak bisa melalui jalur karena adanya bencana tanah longsor.
"Stok makanan di Dusun Sukamade sudah mulai menipis," ujarnya kepada wartawan.
Bahkan, beberapa toko yang menjual bahan makanan pun saat ini stoknya menipis. Hal ini jika berlanjut hingga beberapa hari ke depan, warga Sukamade terancam kelaparan.
Fery mengaku, di Dusun Sukamade terdapat 298 warga. Mereka adalah pekerja kebun, petani dan pekerja di destinasi wisata.
"Kalau ini dibiarkan. Maka warga saya akan kelaparan," keluhnya.
Dia mengaku, saat iki stok bahan makanan di wilayahnya hanya bisa bertahan 2 hingga 3 hari ke depan.
"Mudah-mudahan segera dilakukan pembersihan. Kita harap bantuan segera datang untuk warga yang saat ini terisolir," pungkasnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Muhammad Nurul Yaqin |
Editor | : Bahrullah |
Komentar & Reaksi