LAMONGAN - Target vaksinasi nasional sebanyak 70 persen, seperti isapan jempol. Pasalnya banyak daerah yang kekurangan stok vaksin. Salah satunya yang terjadi di Kabupaten Lamongan.
Puluhan ribu masyarakat kota soto, yang sudah menjalani vaksinasi dosis 1 terancam tidak ada kejelasan pasti kapan menerima suntikan vaksin dosis 2. Pasalnya, saat ini stok vaksin dosis 2 telah habis, tinggal menyisahkan dosis 1.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lamongan, Taufik Hidayat mengaku belum bisa memastikan kapan vaksin dosis 2 datang. Padahal normalnya, vaksinasi dosis 2 dilaksanakan 2 minggu pasca vaksin dosis 1 disuntikkan.
"Jadwal dosis 2, belum tersedia vaksin minggu ini. Terkait kapan datangnya vaksin tersebut, belum bisa dipastikan. Karena, biasanya pemberitahuan mendadak mas," ujar Taufik, saat dikonfirmasi Suaraindonesia.co.id, Senin (2/8/2021), melalui pesan whatsapp.
Taufik mengungkapkan, ada ribuan masyarakat yang jadwal vaksinasi dosis 2, harusnya berjalan minggu ini. Tapi saat ini belum bisa dipastikan kapan dilaksanakan.
"Minggu ini ada 14.100 sasaran vaksinasi tahap 2. Kurang 14.205 untuk dosis 2. Sedangkan untuk dosis 1 tambah gak ada mas. Buat dosis 2 aja kurang," pungkasnya
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : M Nur Ali Zulfikar |
| Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi