JAYAPURA - BPJS Ketenagakerjaan Papua Jayapura melaunching perlindungan jaminan sosial bagi pekerja rentan, aparatur kampung, dan Bamuskam yang tersebar di 14 kampung di Kota Jayapura.
“Sebanyak 1.717 pekerja rentan [masyarakat berpenghasilan rendah], 223 aparatur kampung, dan 52 Bamuskam terdaftar menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan” ujar Kepala BPJS Ketenagakerjaan Papua Jayapura, Haryanjas Pasang Kamase, di Kantor Wali Kota Jayapura.
Perlindungan sosial adalah upaya pemerintah guna mendukung masyarakat untuk dapat menghadapi berbagai kerentanan/guncangan di sepanjang siklus kehidupan.
“Perlindungan sosial selama satu tahun. Ini dilakukan atas hasil kerjakan BPJS Ketenagakerjaan dengan Pemerintah Kota Jayapura sebagai upaya pengentasan kemiskinan ekstrim,” ujarnya.
Dalam masa kritis, pemerintah memberikan perlindungan sosial untuk menjaga daya beli masyarakat yang terdampak terutama masyarakat miskin dan rentan.
“Upaya ini dilakukan supaya masyarakat yang rentan bila terjadi risiko sosial tidak jatuh ke dalam kemiskinan baru melalui santunan, sehingga daya beli tidak berkurang dan bisa membantu untuk membentuk modal usaha. Kami sudah membayarkan Rp885 juta,” jelasnya.
Pada kesempatan ini, BPJS Ketenagakerjaan Papua Jayapura memberikan santunan jaminan kematian sebesar Rp42 juta (santunan kematian Rp40 juta, santunan berkala Rp24 juta, santunan pemakaman Rp20 juta) atas nama Zeizz Andris Haay.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung, Makzi L Atanay, mengatakan percepatan penanganan kemiskinan ekstrem di kampung merupakan tanggung jawab bersama yang penanganannya secara kolaboratif bersama pemerintah kampung, pemerintah daerah, maupun instansi terkait.
“Eliminasi kemiskinan ekstrem merupakan program strategis nasional yang perlu mendapat perhatian kementrian, lembaga, pemerintah daerah, dan tentu juga pemerintah kampung untuk harus dikerjakan sesuai target yang telah ditentukan,” ujarnya.
Atanay berharap kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan dapat berlangsung lancar sehingga mampu mengangkat kesejahteraan perekonomian masyarakat di kampung.
Penjabat Wali Kota Jayapura, Frans Pekey, menyampaikan terima kasih atas kepedulian BPJS Ketenagakerjaan Papua Jayapura yang sudah melaunching jaminan perlindungan sosial agar masyarakat hidup tenang dan bahagia.
“Perlindungan sosial ini merupakan pelayanan Pemerintah Kota Jayapura yang peduli terhadap kesejahteraan masyarakat. Saya berharap terus mendukung program dan kegiatan pemerintah daerah demi kesejahteraan bersama,” katanya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Mustakim Ali |
| Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi