SUARA INDONESIA

Musim Kemarau, Embung Grogjokan Jombang Mulai Menyusut

Gono Dwi Santoso - 04 August 2023 | 16:08 - Dibaca 849 kali
News Musim Kemarau, Embung Grogjokan Jombang Mulai Menyusut
Petani di Desa Plabuhan Kecamatan Plandaan kabupaten Jombang saat mengambil air untuk menyiram tanaman tembakau. (Foto: Gono Dwi Santoso/Suaraindonesia.co.id).

JOMBANG, Suaraindonesia.co.id - Musim kemarau membuat volume air di Waduk Grogjokan yang berada di Desa Plabuhan, Kecamatan Plandaan, Kabupaten Jombang mulai mengalami penyusutan.

Embung yang berfungsi untuk mengairi lahan pertanian di sekitar lokasi setempat ini diketahui menyusut sejak bulan Juni lalu. 

Kimen (50), petani asal Desa Plabuhan menyatakan, Embung Grogjokan biasanya digunakan untuk mengairi sawah di 5 desa.

"Kalau musim kemarau biasanya bulan Oktober sudah mengering ini karena tidak ada hujan jadi debit air sudah menyusut, tidak penuh," terang Kimen pada Jumat (04/08/2023).

Kimen menjelaskan, embung itu berfungsi untuk menyimpan air di musim kemarau. Namun, saat ini sudah tidak bisa dialirkan ke sawah petani karena hanya tersisa genangan air.

"Dampaknya, lebih dari ratusan hektare tanaman petani di Desa Pelabuhan cemas karena Embung ini termasuk satu-satunya sumber irigasi yang kami andalkan hingga saat ini, apalagi di musim kemarau sangat dirasakan," jelasnya.

Terpisah, Supervisor Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jombang Stevi Pepy Maria mengatakan bahwa berdasarkan data, cuaca panas saat ini lebih tinggi dibandingkan saat musim kemarau tahun sebelumnya.

"Biasanya kisaran 32 hingga 33 derajat Celcius, sekarang lebih naik dari biasanya, 36 sampai 37 Celcius," ujarnya.

Pepy menambahkan, Kabupaten Jombang saat ini dimusim kemarau terdapat beberapa daerah yang kekurangan sumber mata air, namun tidak sampai terjadi kekeringan. 

"Sampai hari ini mata air masih bisa digunakan walaupun sudah mulai berkurang, dan sejauh ini masih belum ada laporan. Kalau pun ada, secara penanganan darurat sudah kita siapkan," tutupnya.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Gono Dwi Santoso
Editor : Irqam

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya