SUARA INDONESIA, MAGETAN - Para petani di Kabupaten Magetan, Jawa Timur, sudah memasuki panen. Namun, di saat panen raya ini, harga gabah kering justru turun.
Informasi yang dihimpun, sebelumnya harga gabah kering tembus Rp 9.300 per kilogram, tapi kini turun di angka Rp 8.300. Meski demikian, para petani mengaku masih laba meski keuntungannya menipis.
Petani di Desa Driyorejo, Kecamatan Nguntoronadi, Kabupaten Magetan, misalnya. Setelah dikurangi biaya tanam, pemupukan, perawatan hingga panen raya, para petani mengaku masih untung meski tak sebesar harga sebelumnya.
"Kami para petani padi masih untung meski tipis," kata Kliwon, salah satu petani di Desa Driyorejo.
Pada panen raya kali ini, untuk lahan satu hektare, para petani dapat memanen tujuh ton hingga sembilan ton. Hasil panen juga terbilang cukup bagus, karena minim serangan hama (*)
Reporter: Yoni Setyo R
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Prabasonta |
Editor | : Mahrus Sholih |
Komentar & Reaksi