SUARA INDONESIA, PEMALANG- Ratusan pengendara motor kembali memadati ruas jalan raya Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, pada arus balik H+4 Lebaran 2024, Sabtu (13/4/2024).
Kendaraan berbagai jenis yang melintas di ruas jalan antara perempatan Kecamatan Petarukan sampai simpang exit tol Gandulan, terpantau mengalami antrean, pada sore tadi.
Hendrik (40), warga Kabupaten Boyolali mengatakan, bersama dengan anak dan istrinya, ia berangkat dari rumah pada pagi hari, sekitar pukul 09.00 Wib.
"Sengaja berangkat awal biar bisa santai dalam perjalanan. Dan untuk hari Senin, saya sudah berangkat kerja, sehingga ada waktu istirahat sehari di Jakarta setelah menempuh jarak ratusan kilometer dari rumah," jelasnya.
Hendrik bersama ratusan pengendara motor lain terpaksa berjalan merayap sejauh kurang lebih 5 kilometer ketika melintas di jalur Petarukan sampai exit tol Gandulan. Ini karena arus kendaraan sangat padat pada H+4 Idul Fitri.
Warsito (50), pengemudi kendaraan pengangkut vulkanisir ban, menuturkan, jika arus lalu lintas tersendat mulai dari lampu merah Kecamatan Petarukan. "Mulai terasa macet lewat lampu merah Petarukan," ucapnya, singkat.
Hal yang sama juga dikatakan Agus (45), seorang sopir angkot yang sedang membawa rombongan dari arah timur menuju Kabupaten Brebes.
Pantauan awak media di lokasi, penyebab kepadatan arus kendaraan sepanjang kurang lebih lima kilometer ini, disebabkan adanya lampu pengatur lalu lintas. Ketika lampu menyala merah, terjadi antrean panjang kendaraan. Sementara itu, tidak terlihat petugas kepolisian di sepanjang jalur tersebut.
Padahal, penempatan petugas pengatur lalu lintas pada titik-titik rawan macet seperti di jalur antara lampu merah Petarukan hingga exit tol Gandulan ini sangat diperlukan, agar tidak sampai terjadi penumpukan kendaraan. (*)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Ragil Surono |
Editor | : Mahrus Sholih |
Komentar & Reaksi