TRENGGALEK - Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kabupaten Trenggalek masa bhakti 2019-2024 resmi dikukuhkan.
Bertempat di Gedung Bhawarasa, pengukuhan dihadiri Penjabat Sementara Bupati Trenggalek Drs. Benny Sampirwanto.
"Kami apresiasi baik upaya yang telah dilakukan oleh DMI demi kemaslahatan umat selama ini," ucap Pj Bupati Benny, Rabu (30/9/2020).
Disampaikan Benny, keberadaan organisasi yang terbentuk sejak 1972 ini tidak sekedar mendorong masjid hanya sebagai sarana tempat peribadahan saja.
Melalui DMI, masjid juga didorong menjadi pusat sosial keagamaan untuk membantu menciptakan persatuan kesatuan bangsa guna mendukung situasi kondusif di tengah masyarakat.
"Kolaborasi dan sinergi yang telah selama ini telah terjalin harus terus ditingkatkan," ungkap Benny.
Hubungan sinergitas ini antara DMI dengan Pemkab Trenggalek yang diharapkan DMI sebagai organisasi mampu eksis dan semakin eksis.
Pj Bupati Benny secara simbolis menyerahkan pohon produktif kepada pengurus DMI sebagai bentuk dukungan Pemkab atas sinergi yang telah terbangun dengan baik.
Ditetapkan yang sama, Ketua DMI Provinsi Jawa Timur M. Roziqi juga berharap besar agar masjid menjadi pusat dari semua kegiatan yang bersifat sosial keagamaan, termasuk penguatan pendidikan umat.
"Jadi harus di kembalikan sesuai fungsinya, yakni masjid seperti di zaman Rasulullah SAW," ujarnya.
Masih menurut M. Roziqi, beberapa program strategis dan prioritas DMI kepada para pengurus baru juga telah disiapkan.
Bahkan para pengurus DMI harus bisa memprioritaskan bagaimana memakmurkan masjid, dan dimakmurkan masjid.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Imam Hairon |
| Editor | : |
Komentar & Reaksi