TRENGGALEK - Trend kasus Covid-19 meningkat, Komisi IV DPRD Trenggalek gelar rapat kerja bersama Kepala Dinas Kesehatan dan Direktur RSUD dr. Soedomo.
Rapat kerja tersebut guna evaluasi serta klarifikasi langkah penanganan Covid-19. Mengingat trend naik meski masih dalam status zona oranye.
Mugianto Ketua Komisi IV DPRD Trenggalek usai rapat mengatakan rapat kerja kali ini mengundang jajaran Dinas Kesehatan dan RSUD dr. Soedomo.
Agenda tersebut berkaitan dengan evaluasi dan klarifikasi penanganan Covid-19 yang ada di Trenggalek. Mulai dari Dinkes, RSUD, Puskesmas serta di Asrama Covid-19.
"Hasilnya ada trend peningkatan kasus Covid-19 di Trenggalek," ungkapnya, Rabu (6/1/2021).
Lanjut Mugianto, kendati demikian kondisi di Trenggalek bisa di kategorikan baik. Dengan status zona oranye hanya mengalami peningkatan sekitar empat persen saja.
Total ada 1.127 kasus, untuk tingkat pasien sembuh hampir 945. Sedangkan yang meninggal ada 51 pasien.
Sedangkan saat ini yang menjalani perawatan dan proses penanganan ada 78 pasien. Dari situ jika dilihat, maka penanganan Covid-19 di Trenggalek bisa dikatakan cukup baik.
"Selanjutnya Trenggalek akan mempersiapkan vaksinasi yang diperkirakan akan segera dilakukan," tuturnya.
Ditambahkan Mugianto, dalam rapat kerja kali ini pihaknya juga mengingatkan bahwa penanganan Covid-19 ini harus maksimal.
Penanganan agar Covid-19 tidak menyebar luas menjadi tanggungjawab bersama, bahkan dalam masa pemulihan ekonomi ini semua harus bisa berkerjasama.
"Perlahan tapi pasti Trenggalek akan segera pulih, dengan ketaatan masyarakat terhadap Prokes serta penanganan yang maksimal," pungkasnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Rudi Yuni |
Editor | : |
Komentar & Reaksi