SUARA INDONESIA

Pemerintah Daerah Perlu Mengantisipasi Moda Transportasi Berbasis Motor Listrik

Ari Hermawan - 26 January 2021 | 19:01 - Dibaca 1.38k kali
Pemerintahan Pemerintah Daerah Perlu Mengantisipasi Moda Transportasi Berbasis Motor Listrik
Daniel Rohi anggota DPRD Provinsi Jawa Timur Komisi B dari Fraksi PDI Perjuangan.

SUARA INDONESIA - Moda transportasi umum dan pribadi dipredikasi mengalami perubahan yang signifikan, apabila kendaraan berbasis motor listrik akan beroperasi secara massal untuk melengkapi kendaraan berbasis Bahan Bakar Minyak (BBM) atau combustion engine.

Untuk itu perlu dilakukan antisipasi secara bertahap dari aspek regulasi, infrastruktur dan pendapatan daerah dalam merespon trend perkembangan tersebut. 

Hal itu dikemukakan oleh Dr.Ir. Daniel Rohi,M.Eng.Sc,IPM anggota DPRD Provinsi Jawa Timur seusai menjadi narasumber Fokus Grup Diskusi (FGD) bertajuk Era Listrik Dunia Transportasi Gresik, yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Teknik Perkapalan Universitas Muhamadyah Gresik bekerja sama dengan Pengurus Cabang Persatuan Insinyur Indonesia (PII) Kabupaten Gresik, pada Sabtu (23/1 2021).

Lebih lanjut Daniel Rohi menjelaskan, bahwa trend penggunaan kendaraan listrik adalah sebuah keniscahyaan dan tidak bisa dihindari. Daniel Rohi menguraikan setidaknya ada empat alasan.

"Pertama kesadaran global terhadap isu kelestarian lingkungan yakni sektor transportasi merupakan salah satu kontributor terbesar terhadap emisi gas rumah kaca (CO2), emisi dari sektor transportasi hampir mencapai 30% dari total emisi CO2, emisi tertinggi dari transportasi darat sebesar pada 88% dari total emisi di sektor transportasi. Penggunaan kendaraan listrik akan mereduksi emisi gas CO2 di sektor ini," ujar Daniel.

"Kemudian faktor kedua adalah kebijakan pemerintah melalui Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 22 Tahun 2017 tentang Rencana Umum Energi Nasional (RUEN) menetapkan bahwa pada tahun 2025 ditargetkan 25% kendaraan yang beredar di sudah berbasis listrik. Selain itu, pemerintah telah mengantisipasi keberadaan kendaraan listrik dengan menerbitkan sembilan peraturan. Hal ini menunjukan pemerintah sangat serius mengantisipasi tegas Daniel Rohi yang juga anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jawa Timur," terangnya.

"Faktor ketiga adalah terkait pengusaan teknologi, teknologi kendaraan listrik lebih sederhana, kalau kendaraan berbasis motor bakar (BBM) terdiri dari sekitar dua puluh ribu komponen, komponen kendaraan listrik hanya dua puluh komponen sehingga mudah dikuasai, mudah dalam perawatan dan aman bagi pengguna.

Terakhir menurut Daniel kendaraan Listrik lebih murah secara pembiayaan atau ekonomis," ungkap Daniel.

"Pada intinya kendaraan listrik memiliki keunggulan dari aspek lingkungan, teknologi, keamanan dan ekonomis, walau demikian Daniel Rohi yang juga Pengurus Wilayah Persatuan Insinyur Indonesia (PII) Jawa Timur mengingatkan bahwa beberapa kelemahan yang perlu diantisipasi diantaaranya adalah Limbah baterai yang tergolong limbah B3 perlu penanganan khusus, ketersediaan pasokan listrik, penyiapan tempat pengiasian batrai dan kesiapan infrastruktur untuk jenis kendaraan listrik tertentu," imbuhnya.


Terkait kesiapan Daerah lebih lanjut Daniel Rohi yang juga berstatus sebagai dosen Teknik Elektro Universitas Kristen Petra menyarankan agar pemerintah daerah perlu melakukan antisipasi dari aspek regulasi yakni melakukan adaptasi terhadap regulasi agar sesuai dengan konteks dan kebutuhan daerah, dari aspek infrastruktur yakni penyiapan infrastruktur agar sesuai kebutuhan dan terakhir ada potensi pengurangan pendapatan daerah terkait pajak kendaraan, karena apakah kendaraan listrik juga mengikuti ketentuan pajak seperti kendaraan berbasis BBM atau ada perlalakuan khusus," tegas wakil rakyat dari daerah pemilihan Malang Raya.

Selain Daniel Rohi, pembicara dalam FGD ini adalah Prof.Dr.Ir. Mohamad Bisri,MS,IPU yang meberikan sambutan selaku ketua Umum Pengurus Wilayah Persatuan Insinyur Indonesia (PII) Jawa Timur, Gede Bayu Anugrah Janardana dari PJB UP Gresik, Muhamad Amri dari Dinas Perhubungan Kabupaten Gresik dan Sebagai Moderator Ali Yusa, kepala prorgam Teknik Perkapalan Universitas Muhamadyah Gresik.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Ari Hermawan
Editor :

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya

Pemerintahan

View All
EDISI, 14 NOVEMBER 2024
14 November 2024 - 06:11
EDISI, 14 NOVEMBER 2024
EDISI, 13 NOVEMBER 2024
13 November 2024 - 06:11
EDISI, 13 NOVEMBER 2024
EDISI, 22 OKTOBER 2024
22 October 2024 - 06:10
EDISI, 22 OKTOBER 2024
EDISI, 10 OKTOBER 2024
10 October 2024 - 18:10
EDISI, 10 OKTOBER 2024
EDISI, 08 OKTOBER 2024
08 October 2024 - 05:10
EDISI, 08 OKTOBER 2024