SUARA INDONESIA

Komisi V Dorong Pemprov Jabar Tuntaskan Blind Spot Di Daerah, Siti Muntamah: 15 kecamatan Belum Miliki SMA Atau SMK Negeri

Satria Galih Saputra - 24 February 2021 | 17:02 - Dibaca 1.30k kali
Pemerintahan Komisi V Dorong Pemprov Jabar Tuntaskan Blind Spot Di Daerah, Siti Muntamah: 15 kecamatan Belum Miliki SMA Atau SMK Negeri
Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat Siti Muntamah Saat Kunjungan kerja ke Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan V, kota dan Kabupaten Sukabumi.

BANDUNG, Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat Siti Muntamah mendorong Pemerintah Provinsi (Pemprov), untuk menuntaskan persoalan blind spot sekolah di seluruh daerah.

Dia mencontohkan, dari hasil kunjungan kerja ke Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan V, kota dan Kabupaten Sukabumi. Ternyata masih ada 15 kecamatan yang belum memiliki SMA atau SMK negeri. Menurutnya, hal tersebut jelas menghambat program pendidikan di daerah.

“Dari kunjungan ini, kami melihat bahwa efektivitas kegiatan belajar mengajar dari sarana dan pra sarana masih kurang. Soalnya ternyata dari KCD V ini, ada 15 kecamatan yang masih blind spot. Masih belum ada sekolah SMA dan SMK negeri. Berarti ada sekitar 109 desa yang tidak memiliki sekolah dan menjadi kabupaten paling banyak yang belum memiliki sekolah negeri,” ujar Siti di sela kunjungan, Selasa (23/2/2021).

Kendati demikian, anggota Fraksi Partai Keadilan Sejahtera ini mengaku sedikit bersyukur. Sebab dari hasil monitoring, KCD V cukup siap melakukan desentralisasi dalam pengelolaan anggaran.  Sehingga diharapkan, dengan adanya swakelola anggaran tersebut dapat meningkatkan efektivitas pelaksaanaan program, demi memajukan pendidikan di daerah. Khususnya dalam mengatasi blind spot sekolah, yang kini masih menjadi kendala di Sukabumi.

“Alhamdulillah, untuk KCD V ini sudah memiliki bangunan yang representatif dalam menunjang program desentralisasi. Serta cukup siap untuk menjadi pusat pengelolaan SMA dan SMK di Sukabumi. Semoga saja, dengan diskusi dalam rangka mencari solusi ini. Meski di tengah pandemi, kita  bisa memikirkan tambahan sekolah baru.

Kami dari Komisi V harapkan, dari KCD ini juga turut mempersiapkan perencanaan daerah mana yang harus ada sekolah. Disesuaikan dengan jumlah penduduk, akses untuk anak-anak dan lain-lain. Semoga ikhtiar ini bisa direalisasikan,” pungkasnya

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Satria Galih Saputra
Editor :

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya

Pemerintahan

View All
EDISI, 14 NOVEMBER 2024
14 November 2024 - 06:11
EDISI, 14 NOVEMBER 2024
EDISI, 13 NOVEMBER 2024
13 November 2024 - 06:11
EDISI, 13 NOVEMBER 2024
EDISI, 22 OKTOBER 2024
22 October 2024 - 06:10
EDISI, 22 OKTOBER 2024
EDISI, 10 OKTOBER 2024
10 October 2024 - 18:10
EDISI, 10 OKTOBER 2024
EDISI, 08 OKTOBER 2024
08 October 2024 - 05:10
EDISI, 08 OKTOBER 2024