GRESIK - Perkumpulan perempuan di Kabupaten Gresik membangun dapur umum di Rumah Dinas Bupati Gresik, Jumat (30/7/2021). Hasil masakan akan diantar ke rumah warga yang isolasi mandiri (Isoman).
Menariknya, menu yang disajikan harus sesuai dengan arahan tim ahli gizi. Makanan harus sehat. Setiap paket makanan terdiri dari nasi dengan lauk daging ayam, telur, sayuran, susu dan buah.
"Menu yang dikirim lengkap dan bergizi. Empat sehat, lima sempurna. Kami ingin warga yang isoman mendapat asupan makanan yang baik," kata Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani saat meninjau dapur umum.
Bupati milenial itu menyebut, yang menjadi juru masak di dapur umum dalam para relawan perempuan. Meliputi, PKK, Fatayat, komunitas Asbak dan beberapa komunitas perempuan lainnya.
"Tidak ada kata terlambat untuk berbuat kebaikan membatu sesama," pungkas mantan Ketua DPRD Gresik tersebut.
Sementara Wakil Bupati Gresik, Aminatun Habibah menambahkan, dapur umum ini disalurkan malam hari untuk makan malam warga yang isoman dan terdampak Covid-19.
Karena, saat pagi, sudah ada bantuan dari Kementerian Sosial (Kemensos). Juga, posko darurat sebanyak empat titik wilayah daratan dan satu di Pulau Bawean.
"Nanti yang mendistribusikan adalah adik-adik dari pramuka. Dibagikan ke semua daerah secara bergantian," kata Bu Min didampingi Ketua Penggerak PKK Nurul Haromaini.
Disebutkan, pada awal pembukaan ini sedikitnya telah membuat 150 nasi kotak. Semuanya akan didistribusikan ke wilayah perkotaan.
"Nanti setiap harinya para relawan perempuan ini akan membuat nasi kotak antara 90 - 100. Semuanya kita sebar merata di seluruh kecamatan," tandasnya.
Wakil bupati perempuan pertama di Gresik menyatakan, setiap membuat masakan dipantau langsung oleh tim ahli gizi. "Nasi kotak yang dibuat sudah ada daftarnya di tim ahli gizi," ucapnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Syaifuddin Anam |
Editor | : Irqam |
Komentar & Reaksi