SAMARINDA- IAIN Samarinda menjadi tuan rumah silaturahmi senat mahasiswa (SEMA) Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) Tingkat Nasional (Silatnas).
Kegiatan ini berlangsung mulai tanggal 17-20 Desember 2020 dan dihadiri sebanyak 20 kampus PTKIN se-Indonesia.
Forum dibuka secara langsung oleh Rektor IAIN Samarinda Prof Dr M. Ilyasin, pada Kamis (17/12/2020) lalu, dihadiri para pimpinan lembaga IAIN Samarinda.
Berdasar keterangan press release yang diterima Suara Indonesia, Rektor Ilyasin menyambut dengan hangat pasar peserta.
Beliau mengenalkan bagaimana kampus IAIN Samarinda yang menjadi representasi dari dua provinsi, yakni Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara.
"Sebab IAIN Samarinda ialah satu-satunya kampus PTKIN di wilayah ini yang akan segera bertransformasi menjadi UIN," terang Ilyasin.
Forum silaturahmi Nasional SEMA kali ini, kata dia, mengambil momentum yang tepat. Disaat maraknya isu intoleransi, radikalisme yang ada di Indonesia.
"SEMA PTKIN mengangkat sebuah tema tentang moderasi beragama yang diharapkan mampu untuk menangkal isu-isu yang ada di Indonesia ini," ucap Ilyasin.
Tidak main-main, narasumber pada acara tersebut diisi oleh tokoh ternama di lingkup kampus dan diluar kampus. Pertama Dr Ruchman Basori, Kasubdit Sarana Prasarana dan Kemahasiswaan Dirjen Pendis Kementrian Keagamaan, dan Dr KH Moh. Mahrus, selaku Wakil Dekan 1 FEBI IAIN Samarinda.
Selanjutnya, kegiatan tersebut membahas agenda pemilihan koordinator pusat dan penentuan tuan rumah Rakernas selanjutnya.
Rohmawan, Ketua SEMA IAIN Cirebon yang terpilih menjadi Koordinator Pusat berdasarkan Musyawarah Silantas ini menyampaikan, Forum Senat Mahasiswa PTKIN se-Indonesia ini dapat dimaksimalkan perannya dalam rangka mewadahi SDM unggul Senator Muda yang ada dilingkungan PTKIN.
"Serta mampu bersinergi dan berkolaborasi dalam mewujudkan tujuan bersama forum tersebut, sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh seluruh Mahasiswa PTKIN khususnya dan mahasiswa se-Indonesia pada umumnya," jelas Rohmawan.
Sementara disampaikan Rahmiyati, Ketua SEMA IAIN Samarinda berharap agar kedepannya Forum SEMA ini tetap solid dan selalu aktif dalam gerakan dan mengawal kebijakan di lingkungan PTKIN se-Indonesia serta kebijakan pada pemerintah di daerah maupun pusat.
Pada akhir persidangan di forum ini menetapkan UIN Sultan Thaha Saifuddin Jambi menjadi tuan rumah Rapat Kerja Nasional pada 3 bulan mendatang, sejak keputusan ditetapkan. (*)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Muhammad Nurul Yaqin |
Editor | : |
Komentar & Reaksi