JEMBER - Pemerintah Desa Lojejer melakukan pertandingan sepak bola dengan warga penyandang disabilitas yang ada di daerah setempat. Hal tersebut dilaksanakan sebagai rangka memperingati satu tahun pemerintahan Kepala Desa Lojejer. Selasa (22/9/2020)
Pertandingan persahabatan antara tim Pemerintah Desa dan warga disabilitas berbeda dengan biasanya, meski begitu kemeriahan tetap dapat dirasakan oleh para pemain dan penonton.
Semangat para anggota tim disabilitas sangat luar biasa, meski telah mengalami cacat fisik sejak lahir. Hal tersebut tidak menyurutkan nyali mereka untuk tetap bertanding dan mencetak skor.
Ketua Persatuan Sepak Bola Amputasi Jember Agus Sobirin mengatakan kegiatan itu juga dilakukan sebagai apresiasi terhadap penderita disabilitas. Dirinya mengaku bangga melihat masyarakat bahagia.
"Alhamdulillah ya, senang melihat teman-teman disabilitas bahagia. Mereka semangatnya luar biasa sekali, bahkan cara bermainnya juga seperti orang normal begitu," ucapnya.
Dirinya berharap melalui permainan ini, selain dapat mempererat hubungan pemerintah desa dengan masyarakat, para penyandang disabilitas mampu kembali membangun rasa pecaya diri yang dimiliki warga disabiliyas. Menurutnya memiliki keterbatasan fisik bukan alasan seseorang tidak bisa bersenang-senang.
"Harapannya melaui perlombaan persahabatan ini, selain mempererat silaturrahmi antara pemerintah desa dengan warga, kami ingin kembali membangun rasa pecaya diri teman-teman disabilitas untuk terus berbahagia. Bagi saya memiliki keterbatasan fisik bukan alasan kita untuk tidak bisa bahagia atau bersenang-senang," pungkasnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Imam Hairon |
| Editor | : |
Komentar & Reaksi